7 Perwira Tinggi TNI Berkarier Cemerlang Kelahiran Blitar, Nomor Terakhir Mantan Panglima TNI
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat tujuh perwira tinggi dalam tubuh TNI yang berasal dari Kabupaten Blitar , Jawa Timur. Sepanjang sejarahnya, delapan perwira tersebut dipercaya menduduki posisi penting di instansi TNI.
Kabupaten Blitar merupakan salah satu dari wilayah Indonesia yang banyak melahirkan prajurit TNI. Maka tak heran jika beberapa di antara mereka mempunyai pangkat berbintang hingga jabatan yang mentereng.
Dalam karier militernya, Meris Wiryadi telah menduduki beberapa posisi penting dari Pangdam XVI/Pattimura (2014), Kaskostrad (2015) hingga Pati Mabes TNI (2016). Selain itu, jenderal bintang dua ini juga pernah menjadi Ajudan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.
Dalam karier militernya, pria kelahiran Blitar, 7 Oktober 1962 ini terbilang moncer. Sejumlah jabatan pun pernah diembannya seperti Direktur Umum Kodiklat TNI AD (2016), Staf Ahli Ka BIN Bid. Hankam (2016-2017), Deputi III Bid. Kontra Intelijen BIN (2017-2020).
Pria kelahiran Blitar, 18 Februari 1970 ini merupakan lulusan dari Akademi Angkatan Laut pada tahun 1992. Selain itu beberapa pendidikan militer lain yang pernah ditempuhnya yaitu Dikpespa/Senlek, Selapa II, Dik Kopaska, Dik PTAL, Seskoal, Sesko TNI dan juga Lemhannas.
Dengan berbekal pendidikannya itu, jenderal bintang satu ini pernah mengemban amanat di posisi penting TNI AL seperti Komandan Pusdiksus (2017), Paban I/Ren Spamal (2017-2020), Komandan Puskopaska (2020-2023) dan Kadispamsanal (2023-Sekarang).
Dalam riwayat kariernya, jenderal bintang satu ini pernah menduduki jabatan penting seperti Kasetumal (2017), Kadiswatpersal (2020), Kadiskual (2021) dan Wakapusku TNI (2023).
Pria kelahiran Blitar, 22 November 1962 ini adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1986 dari kecabangan Infanteri.
Beberapa jabatan penting yang pernah diduduki jenderal bintang dua ini adalah Waaspers Kasad (2014-2015), Kasdam VII/Wirabuana (2015-2016), Wadan Seskoad (2016-2018), Danseskoad (2018-2020) dan Pangdam IX/Udayana (2020).
Pria kelahiran Blitar, 5 Maret 1956 ini m memasuki dunia militer dengan mengikuti pendidikan sekolah perwira wajib militer pada tahun 1983 atau setelah menuntaskan Program S1 IAIN Sunan Ampel Surabaya tahun 1982.
Sepanjang karier militernya, jenderal bintang dua ini pernah menjabat sejumlah posisi penting seperti Komandan Satuan Tugas Penerangan/Juru Komando Operasi TNI Aceh (2003-2004), Sekretaris Pusat Penerangan TNI, Jakarta (2008-2009) dan Staf Khusus Presiden RI Bidang Publikasi dan Dokumentasi (2009-2014).
Dalam riwayat karier militernya, jenderal bintang 4 ini pernah menduduki posisi penting di tubuh TNI. diantaranya adalah Pangkoarmabar (2007-2008), Asops Kasal (2008), Irjen Dephan (2008-2009), KSAL (2009-2010), hingga Panglima TNI.
Perwira tinggi AL bintang 4 ini menduduki jabatan Panglima TNI sejak 28 September 2010 hingga 30 Agustus 2013. Saat itu, dia menggantikan Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso.
Kabupaten Blitar merupakan salah satu dari wilayah Indonesia yang banyak melahirkan prajurit TNI. Maka tak heran jika beberapa di antara mereka mempunyai pangkat berbintang hingga jabatan yang mentereng.
Perwira Tinggi TNI Asal Blitar
Berikut tujuh perwira tinggi TNI yang berkarier cemerlang kelahiran Blitar.1. Meris Wiryadi
Mayor Jenderal TNI (Purn) Meris Wiryadi lahir di Blitar, Jawa timur pada tanggal 11 Desember 1958. Dirinya merupakan lulusan dari Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) pada tahun 1983.Dalam karier militernya, Meris Wiryadi telah menduduki beberapa posisi penting dari Pangdam XVI/Pattimura (2014), Kaskostrad (2015) hingga Pati Mabes TNI (2016). Selain itu, jenderal bintang dua ini juga pernah menjadi Ajudan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.
2. Asep Subarkah Yusuf
Mayor Jenderal TNI (Purn) Asep Subarkah Yusuf merupakan mantan perwira tinggi TNI yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Informasi Strategis dan Kebijakan BIN.Dalam karier militernya, pria kelahiran Blitar, 7 Oktober 1962 ini terbilang moncer. Sejumlah jabatan pun pernah diembannya seperti Direktur Umum Kodiklat TNI AD (2016), Staf Ahli Ka BIN Bid. Hankam (2016-2017), Deputi III Bid. Kontra Intelijen BIN (2017-2020).
3. Yudhi Bramantyo Nur Sasongko
Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo Nursasongko saat ini mengemban amanat sebagai Kepala Dinas Pengamanan dan Persandian Angkatan Laut.Pria kelahiran Blitar, 18 Februari 1970 ini merupakan lulusan dari Akademi Angkatan Laut pada tahun 1992. Selain itu beberapa pendidikan militer lain yang pernah ditempuhnya yaitu Dikpespa/Senlek, Selapa II, Dik Kopaska, Dik PTAL, Seskoal, Sesko TNI dan juga Lemhannas.
Dengan berbekal pendidikannya itu, jenderal bintang satu ini pernah mengemban amanat di posisi penting TNI AL seperti Komandan Pusdiksus (2017), Paban I/Ren Spamal (2017-2020), Komandan Puskopaska (2020-2023) dan Kadispamsanal (2023-Sekarang).
Baca Juga
4. Poedji Santoso
Laksamana Pertama TNI Poedji Santoso lahir di Blitar, pada tanggal 31 Maret 1967. Mengutip dari laman resmi TNI, dirinya merupakan alumni dari Akademi Angkatan Laut tahun 1990.Dalam riwayat kariernya, jenderal bintang satu ini pernah menduduki jabatan penting seperti Kasetumal (2017), Kadiswatpersal (2020), Kadiskual (2021) dan Wakapusku TNI (2023).
5. Kurnia Dewantara
Mayor Jenderal TNI (Purn) Kurnia Dewantara merupakan seorang Purnawirawan TNI-AD yang sebelumnya menjabat sebagai Pangdam IX/Udayana.Pria kelahiran Blitar, 22 November 1962 ini adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1986 dari kecabangan Infanteri.
Beberapa jabatan penting yang pernah diduduki jenderal bintang dua ini adalah Waaspers Kasad (2014-2015), Kasdam VII/Wirabuana (2015-2016), Wadan Seskoad (2016-2018), Danseskoad (2018-2020) dan Pangdam IX/Udayana (2020).
6. Ahmad Yani Basuki
Mayjen TNI (Purn) Ahmad Yani Basuki merupakan Tokoh Militer dan Tokoh Perfilman Indonesia yang pernah menjabat sebagai Ketua Lembaga Sensor Film ke-17 periode 2015-2019.Pria kelahiran Blitar, 5 Maret 1956 ini m memasuki dunia militer dengan mengikuti pendidikan sekolah perwira wajib militer pada tahun 1983 atau setelah menuntaskan Program S1 IAIN Sunan Ampel Surabaya tahun 1982.
Sepanjang karier militernya, jenderal bintang dua ini pernah menjabat sejumlah posisi penting seperti Komandan Satuan Tugas Penerangan/Juru Komando Operasi TNI Aceh (2003-2004), Sekretaris Pusat Penerangan TNI, Jakarta (2008-2009) dan Staf Khusus Presiden RI Bidang Publikasi dan Dokumentasi (2009-2014).
7. Agus Suhartono
Terakhir ada Laksamana TNI (Purn) Agus Suhartono. Pria kelahiran Blitar, 25 Agustus 1955 ini merupakan tamatan dari pendidikan militer Akademi Angkatan Laut (AAL) pada tahun 1978.Dalam riwayat karier militernya, jenderal bintang 4 ini pernah menduduki posisi penting di tubuh TNI. diantaranya adalah Pangkoarmabar (2007-2008), Asops Kasal (2008), Irjen Dephan (2008-2009), KSAL (2009-2010), hingga Panglima TNI.
Perwira tinggi AL bintang 4 ini menduduki jabatan Panglima TNI sejak 28 September 2010 hingga 30 Agustus 2013. Saat itu, dia menggantikan Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso.
(bim)