Jenderal TNI Jebolan Akmil 1984 yang Pernah Menjabat Pangdam XIV/Hasanuddin, Nomor Dua Mantan Gubernur Akmil
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat beberapa nama Jenderal TNI jebolan Akmil 1984 yang diketahui pernah menjabat Pangdam XIV/Hasanuddin . Salah satunya adalah mantan Sesmenko Polhukam.
Kodam XIV/Hasanuddin merupakan komando kewilayahan pertahanan yang meliputi provinsi Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara. Pada riwayatnya, Kodam Hasanuddin sempat beberapa kali berganti nama karena berbagai alasan, termasuk di antaranya adalah menjadi Kodam Wirabuana.
Akan tetapi, setelahnya namanya kembali menjadi Kodam Hasanuddin dan bertahan sampai sekarang. Sama seperti lainnya, Kodam ini juga dipimpin oleh seorang Panglima yang disebut Panglima Kodam atau Pangdam.
Agus Surya Bakti lahir pada 17 Agustus 1961. Dia tercatat sebagai lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1984 dan berpengalaman dalam bidang Infanteri (Kopassus).
Pada perjalanan kariernya di militer, Agus telah banyak mencicipi posisi strategis. Di antaranya adalah Waasintel Danjen Kopassus, Waaster KSAD (2012-2012), Pangdam VII/Wirabuana (2015-2017), Pangdam Hasanuddin (2017-2018), Asintel Panglima TNI (2018), hingga Sesmenko Polhukam (2018-2019).
Selama menjadi Pangdam Hasanuddin, Agus telah banyak meninggalkan tinta emas. Dari sekian banyak, salah satunya adalah keberhasilan misi penumpasan teroris Santoso melalui sandi Operasi Tinombala.
Pada sepak terjangnya di kemiliteran, Bachtiar pernah menjadi Pangdam Hasanuddin yang saat itu masih bernama Wirabuana. Perubahan nama kala itu dilakukan sebagai bagian dari program penataan organisasi TNI-AD.
Selain itu, sejumlah posisi strategis lain juga pernah disandang jenderal kelahiran Pati, Jawa Tengah ini. Sebut saja seperti Dansecapa TNI AD (2010-2011), Gubernur Akmil (2011-2012), Staf Khusus KSAD (2012-2013), Aster KSAD (2013), hingga Wadankodiklatad (2015-2018).
Lihat Juga: 8 Mayjen TNI Bersiap Pensiun usai Mutasi Akhir Oktober 2024, Nomor Terakhir Eks Pangdam XVIII/Kasuari
Kodam XIV/Hasanuddin merupakan komando kewilayahan pertahanan yang meliputi provinsi Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara. Pada riwayatnya, Kodam Hasanuddin sempat beberapa kali berganti nama karena berbagai alasan, termasuk di antaranya adalah menjadi Kodam Wirabuana.
Akan tetapi, setelahnya namanya kembali menjadi Kodam Hasanuddin dan bertahan sampai sekarang. Sama seperti lainnya, Kodam ini juga dipimpin oleh seorang Panglima yang disebut Panglima Kodam atau Pangdam.
Jenderal TNI Alumni Akmil 1984 yang Jadi Pangdam XIV/Hasanuddin
Berikut dua Jenderal TNI jebolan Akmil 1984 yang sukses menjabat Pangdam Hasanuddin.1. Letjen TNI (Purn) Agus Surya Bakti
Letnan Jenderal TNI (Purn) Agus Surya Bakti merupakan salah seorang purnawirawan perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Dalam riwayatnya, jenderal bintang tiga ini pernah menjabat Pangdam XIV/Hasanuddin.Agus Surya Bakti lahir pada 17 Agustus 1961. Dia tercatat sebagai lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1984 dan berpengalaman dalam bidang Infanteri (Kopassus).
Pada perjalanan kariernya di militer, Agus telah banyak mencicipi posisi strategis. Di antaranya adalah Waasintel Danjen Kopassus, Waaster KSAD (2012-2012), Pangdam VII/Wirabuana (2015-2017), Pangdam Hasanuddin (2017-2018), Asintel Panglima TNI (2018), hingga Sesmenko Polhukam (2018-2019).
Selama menjadi Pangdam Hasanuddin, Agus telah banyak meninggalkan tinta emas. Dari sekian banyak, salah satunya adalah keberhasilan misi penumpasan teroris Santoso melalui sandi Operasi Tinombala.
2. Mayjen TNI (Purn) Bachtiar Utomo
Berikutnya ada nama Mayor Jenderal TNI (Purn) Bachtiar Utomo. Jenderal bintang dua ini tercatat sebagai alumni Akademi Militer (Akmil) 1984.Pada sepak terjangnya di kemiliteran, Bachtiar pernah menjadi Pangdam Hasanuddin yang saat itu masih bernama Wirabuana. Perubahan nama kala itu dilakukan sebagai bagian dari program penataan organisasi TNI-AD.
Selain itu, sejumlah posisi strategis lain juga pernah disandang jenderal kelahiran Pati, Jawa Tengah ini. Sebut saja seperti Dansecapa TNI AD (2010-2011), Gubernur Akmil (2011-2012), Staf Khusus KSAD (2012-2013), Aster KSAD (2013), hingga Wadankodiklatad (2015-2018).
Lihat Juga: 8 Mayjen TNI Bersiap Pensiun usai Mutasi Akhir Oktober 2024, Nomor Terakhir Eks Pangdam XVIII/Kasuari
(bim)