Jokowi Disebut Ada di Balik Perjodohan Ganjar-Erick di Pilpres 2024
loading...
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan) dan Menteri BUMN Erick Thohir menghadiri kegiatan PAN. Keduanya diduetkan menjadi capres-cawapres 2024. FOTO/DOK.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Wacana duet Ganjar Pranowo dan Erick Thohir dinilai tidak muncul begitu saja. Menurut pengamat politik, M Qodari, pasangan ini merupakan hasil perjodohan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang diharapkan mampu melanjutkan apa yang telah dibangun dalam 10 tahun terakhir.
"Nah, Pak Jokowi ini sebagai apa, sebagai atasan dari Pak Ganjar dan Pak Erick, terus juga mak comblang Ganjar-Erick," kata Qodari, Jumat (24/3/2023).
Adanya campur tangan Jokowi terlihat ketika nama Ganjar-Erick diusulkan dalam Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN) 2023 di Semarang, Jawa Tengah. Waktu itu, Presiden Jokowi hadir didampingi oleh keduanya.
Qodari melihat duet kemunculan Ganjar-Erick paling mudah dianalisis lantaran sering terlihat bersama di ruang publik. Ia juga melihat pasangan ini telah mendapatkan restu dari Jokowi untuk maju dalam kontestasi Pilpres 2024.
Di samping itu, Ganjar-Erick memiliki aspek-aspek yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin Indonesia selanjutnya meneruskan kepemimpinan Presiden Jokowi. Karena itu, Qodari mengira duet Ganjar-Erick akan terwujud dalam Pilpres 2024.
"Ganjar–Erick ini semakin sering terlihat bersama dan saya pikir makin cocok chemistry antara keduanya," katanya.
Untuk diketahui, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan secara terang-terangan memberikan dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir sebagai pasangan pada Pilpres 2024. Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan, menilai kedua sosok itu tepat untuk memimpin Indonesia ke depan.
Baca juga: Di Rakornas PAN, Zulhas Dukung Duet Ganjar-Erick melalui Pantun
Dukungan kepada Ganjar dan Erick Thohir disampaikan Zulhas saat memberikan sambutan pada pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PAN di Kota Semarang, Jateng, Minggu (26/2/2023). Zulhas menyampaikan dukungannya melalui pantun.
"Jalan-Jalan ke Simpanglima, Jangan lupa beli lunpia, Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick bersama, Insya Allah Indonesia tambah jaya," kata Zulhas disambut tepuk tangan ribuan audiens.
Menurut Zulhas, pantun yang dibacakannya itu dibuat dadakan. Meski secara terbuka memberikan dukungan kepada Ganjar dan Erick, tapi Zulhas menekankan melalui pantun tambahannya bahwa, "Tapi itu kata panglima perang, keputusan tetap pada panglima tertinggi". Dalam pidatonya, Zulhas juga terus menyebut nama Ganjar Pranowo di depan Presiden Jokowi yang hadir dalam Rakornas PAN.
"Gubernur Jateng, rambutnya tambah putih Pak, sebagaimana tanda-tanda dari Bapak Presiden. Karena beliau (Ganjar) bekerja siang dan malam untuk rakyatnya, terima kasih Pak Ganjar," ujar Zulhas.
Tak ketinggalan, Zulhas juga menyapa hangat Menteri BUMN Erick Thohir yang hadir di acara tersebut. "Menteri BUMN, saudaraku Erick Thohir. Baru saja terpilih jadi Ketua PSSI. Kami yakin, PSSI akan jauh lebih baik dari sekarang, insyaAllah. Karena apa? Saudaraku Erick Thohir punya nyali. Kenapa dipanggil saudaraku? Karena kader-kader PAN menganggap Erick Thohir adalah kader PAN," kata politikus kelahiran merupakan pria kelahiran Lampung itu.
"Nah, Pak Jokowi ini sebagai apa, sebagai atasan dari Pak Ganjar dan Pak Erick, terus juga mak comblang Ganjar-Erick," kata Qodari, Jumat (24/3/2023).
Adanya campur tangan Jokowi terlihat ketika nama Ganjar-Erick diusulkan dalam Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN) 2023 di Semarang, Jawa Tengah. Waktu itu, Presiden Jokowi hadir didampingi oleh keduanya.
Qodari melihat duet kemunculan Ganjar-Erick paling mudah dianalisis lantaran sering terlihat bersama di ruang publik. Ia juga melihat pasangan ini telah mendapatkan restu dari Jokowi untuk maju dalam kontestasi Pilpres 2024.
Di samping itu, Ganjar-Erick memiliki aspek-aspek yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin Indonesia selanjutnya meneruskan kepemimpinan Presiden Jokowi. Karena itu, Qodari mengira duet Ganjar-Erick akan terwujud dalam Pilpres 2024.
"Ganjar–Erick ini semakin sering terlihat bersama dan saya pikir makin cocok chemistry antara keduanya," katanya.
Untuk diketahui, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan secara terang-terangan memberikan dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir sebagai pasangan pada Pilpres 2024. Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan, menilai kedua sosok itu tepat untuk memimpin Indonesia ke depan.
Baca juga: Di Rakornas PAN, Zulhas Dukung Duet Ganjar-Erick melalui Pantun
Dukungan kepada Ganjar dan Erick Thohir disampaikan Zulhas saat memberikan sambutan pada pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PAN di Kota Semarang, Jateng, Minggu (26/2/2023). Zulhas menyampaikan dukungannya melalui pantun.
"Jalan-Jalan ke Simpanglima, Jangan lupa beli lunpia, Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick bersama, Insya Allah Indonesia tambah jaya," kata Zulhas disambut tepuk tangan ribuan audiens.
Menurut Zulhas, pantun yang dibacakannya itu dibuat dadakan. Meski secara terbuka memberikan dukungan kepada Ganjar dan Erick, tapi Zulhas menekankan melalui pantun tambahannya bahwa, "Tapi itu kata panglima perang, keputusan tetap pada panglima tertinggi". Dalam pidatonya, Zulhas juga terus menyebut nama Ganjar Pranowo di depan Presiden Jokowi yang hadir dalam Rakornas PAN.
"Gubernur Jateng, rambutnya tambah putih Pak, sebagaimana tanda-tanda dari Bapak Presiden. Karena beliau (Ganjar) bekerja siang dan malam untuk rakyatnya, terima kasih Pak Ganjar," ujar Zulhas.
Tak ketinggalan, Zulhas juga menyapa hangat Menteri BUMN Erick Thohir yang hadir di acara tersebut. "Menteri BUMN, saudaraku Erick Thohir. Baru saja terpilih jadi Ketua PSSI. Kami yakin, PSSI akan jauh lebih baik dari sekarang, insyaAllah. Karena apa? Saudaraku Erick Thohir punya nyali. Kenapa dipanggil saudaraku? Karena kader-kader PAN menganggap Erick Thohir adalah kader PAN," kata politikus kelahiran merupakan pria kelahiran Lampung itu.
(abd)
Explore More