Jaga Stabilitas, Kemendagri Dorong Forkopimda Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok

Jum'at, 17 Maret 2023 - 11:00 WIB
loading...
Jaga Stabilitas, Kemendagri...
Kemendagri menggelar Rakornas bertema Pengendalian Stabilitas Harga dan Ketersediaan Kebutuhan Pokok Masyarakat Menghadapi Perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional, Kamis (16/3/2023). Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Wilayah Indonesia yang terdiri dari banyak pulau dan pegunungan menjadi tantangan tersendiri dalam pemenuhan kebutuhan bahan pokok masyarakat. Sebab, tidak semua pulau atau daerah bisa menghasilkan sendiri bahan pokok yang dibutuhkan.

Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Bahtiar mengatakan kondisi geografis Indonesia seperti itu menimbulkan adanya ketergantungan antar wilayah. Satu pulau harus mendatangkan bahan pokok yang dibutuhkan dari pulau lain.



"Oleh karenanya saling ketergantungan antara wilayah satu dengan wilayah lainnya antara pulau satu dan pulau lainnya sangat penting untuk dikelola oleh pemerintahan," ujar Bahtiar saat membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) bertema Pengendalian Stabilitas Harga dan Ketersediaan Kebutuhan Pokok Masyarakat Menghadapi Perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional, Kamis (16/3/2023).

Bahtiar melanjutkan stabilitas harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok merupakan masalah utama yang dihadapi oleh seluruh bangsa di dunia hari ini. Krisis global yang diakibatkan pandemi Covid-19, perang Rusia-Ukraina, dan peristiwa lainnya berdampak pada suplai kebutuhan pokok di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Karena itu, kata Bahtiar, pemerintah berkewajiban mengatur untuk memastikan seluruh kebutuhan pokok masyarakat tersedia cukup mencukupi bagi rakyat. Bahtiar mengapresiasi langkah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang setiap pekan memberikan arahan kepada kepala daerah dan Forkopimda seluruh Indonesia untuk memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat.

Menurutnya, Rakornas yang digelar Direktorat Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya (Ketahanan Ekososbud) Kemendagri adalah kegiatan yang baik. Kegiatan ini menghadirkan narasumber yang berwenang dan berkompeten sehingga dapat memberikan masukan, data, informasi, dan strategi dalam mengatasi ketersediaan bahan pokok, terutama saat menghadapi hari besar keagamaan nasional.

"Rakornas ini tentu sangat berharga dan kami sangat mengharapkan kegiatan ini dapat menghasilkan bahan-bahan rekomendasi penting untuk bisa diambil langkah-langkah cepat baik di tingkat nasional maupun daerah," kata Bahtiar.

Rakornas diawali dengan sesi pemaparan materi para narasumber yang terdiri dari dua panel. Panel pertama yang dipandu moderator Nadia Raisa dibuka dengan pengantar diskusi oleh Plt Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan Pembangunan sekaligus Direktur Ketahanan Ekososbud La Ode Ahmad. Dilanjutkan narasumber Kepala Perecanaan Operasional dan Pasar Pemerintah Perum Bulog Epi Sulandari; Wadir Tindak Pidana Ekonomi Khusus Polri, Wakasatgas Pangan Mabes Polri Kombespol M Samsul Arifin; dan Direktur Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan, Badan Pangan Nasional, Maino Dwi Hartono.

Panel kedua yang dipimpin moderator Ryanka Putra menghadirkan narasumber Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kementerian Perdagangan, Wisnubroto; Kasubdit Angkutan Laut Khusus dan Usaha Jasa Terkait Muhammad Arif; dan Asisten Deputi Bidang Koordinasi Pangandan Agribisnis Kemenko Perekonomian, Muhmammad Syaifullah.



Rakornas diikuti secara daring oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik; Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan; dan Kepala Badan Dinas Pertanian Ketahan Pangan Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tiga Tahun Pascarevisi...
Tiga Tahun Pascarevisi UU Otsus, Wamendagri Ingatkan Ini ke Pemda di Papua
Kepala Daerah Tak Dilantik...
Kepala Daerah Tak Dilantik Bareng, Dimungkinkan Adanya Revisi UU Pemda
Prabowo: Harga Saham...
Prabowo: Harga Saham Boleh Naik-Turun, Pangan Aman, Negara Aman
Soroti Potensi Konflik,...
Soroti Potensi Konflik, Rahmat Saleh Ingatkan Anggaran Pengamanan PSU Pilkada
Wamendagri Ungkap 16...
Wamendagri Ungkap 16 Daerah Tak Sanggup Gelar PSU karena Anggaran Kurang
Mentan Amran, Mahasiswa,...
Mentan Amran, Mahasiswa, dan Rektor PTN se-Indonesia Optimistis Capai Swasembada Pangan
Wamendagri: 10 Kepala...
Wamendagri: 10 Kepala Daerah Belum Hadir di Retreat Akmil Magelang
Sinergitas Lintas Sektor...
Sinergitas Lintas Sektor Kunci Wujudkan Swasembada Pangan
Kemendagri Diminta Jatuhkan...
Kemendagri Diminta Jatuhkan Sanksi Kepala Daerah Tak Ikut Retreat
Rekomendasi
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
Kim Soo Hyun Merasa...
Kim Soo Hyun Merasa Dijebak Keluarga Kim Sae Ron sebagai Pedofil
2 Juta Orang Sudah Mudik...
2 Juta Orang Sudah Mudik Lebaran Gunakan Kereta Api
Berita Terkini
Hadapi Arus Balik, Jasa...
Hadapi Arus Balik, Jasa Marga Siapkan Pengalihan Lalin dari Transjawa ke Jakarta
1 jam yang lalu
Lebaran: Diplomasi,...
Lebaran: Diplomasi, Solidaritas, dan Harapan bagi Peradaban Global
2 jam yang lalu
Budi Arie Sowan ke Jokowi,...
Budi Arie Sowan ke Jokowi, Dapat Pesan soal Koperasi Desa Merah Putih
3 jam yang lalu
2 Makna Silaturahmi...
2 Makna Silaturahmi Didit Prabowo ke Mega, SBY, dan Jokowi
3 jam yang lalu
228 Kecelakaan Terjadi...
228 Kecelakaan Terjadi saat Lebaran, 22 Orang Tewas, 287 Luka-luka
4 jam yang lalu
Gempa Besar M6,3 Guncang...
Gempa Besar M6,3 Guncang Maluku Barat Daya, Begini Analisa BMKG
5 jam yang lalu
Infografis
Menanti Skema Terkini...
Menanti Skema Terkini Penyaluran Bahan Bakar Minyak Subsidi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved