Apresiasi Uji Bacaleg PKB, Titi Perludem: Proses yang Sangat Bagus
loading...
A
A
A
JAKARTA - Anggota Dewan Penasihat Perkumpulan Pemilu untuk Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini menyambangi Kantor Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jalan Raden Saleh 9, Jakarta Pusat. Ia datang ke DPP PKB untuk ikut terlibat dalam uji kelayakan dan kepatutan bakal calon legislatif (bacaleg) DPR RI dari PKB.
"Saya senang sekali karena tadi banyak berinteraksi dengan bakal caleg yang akan menjadi calon anggota DPR dari PKB. Bisa dikatakan tadi bukan UKK ya, karena saya justru dapat banyak ilmu dari para bacaleg PKB," ujar Titi, Jumat (3/3/2023).
Baca juga: AS Hikam hingga Akhmad Muqowam Jadi Penguji Eksternal Bacaleg PKB
Alumnus Fakultas Hukum Universitas Indonesia itu mengaku senang lantaran kehadirannya bukan hanya untuk menguji bacaleg PKB, namun juga ikut mempelajari ideologi hingga sejarah kelahiran PKB.
"Termasuk juga saya jadi ikut belajar soal ideologi, visi-misi, sejarah kelahiran PKB, termasuk PKB akan dikembangkan seperti apa oleh para caleg. Ada juga bocoran soal pencapresan dari PKB, pasti berkaitan dengan sang ketua umum," tutur Titi.
Titi mengacungi jempol inisiatif PKB mengundang penguji eksternal untuk seluruh bacaleg yang akan berlaga pada Pemilu 2024 mendatang. Dia mengatakan merasa beruntung turut bisa menjadi bagian dalam semangat menjaring bacaleg yang berkualitas dan berintegritas di partai yang dinahkodai Muhaimin Iskandar itu.
"Saya terus terang beruntung, karena ini proses yang sangat bagus, sangat baik, bagaimana PKB memfasilitasi orang-orang terbaik dari luar partai, tetapi tetap harus ikut proses maritokrasi di partai, harus diuji bagaimana pemahaman mereka terhadap ideologi partai, bagaimana visi misi partai, program yang dibawa oleh partai, hingga struktur partai," tutur Titi.
Titi menambahkan bacaleg PKB punya semangat yang bagus. Mereka tidak hanya berupaya untuk hadir di tengah dapil-dapil yang PKB sudah punya kursi atau sudah ada petahananya, namun semangat yang mereka bangun adalah menambah kursi.
"Dan ternyata narasi yang selalu dibawa adalah menambah kursi. Jadi ketika mereka maju sebagai bacaleg adalah dalam semangat kursinya harus bertambah," katanya.
"Nah kalau semangat ini betul-betul dipelihara, dijaga, dibangun solid, artinya kan tidak ada kompetisi di internal, karena motivasinya adalah memperkuat dan mengembangkan partai melalui penambahan kursi. Kalau ini betul-betul terakselerasi, saya kira PKB bisa mencapai targetnya ya menjadi partai yang kemudian kursinya terus bertambah," sambung Titi.
Lihat Juga: Ketum Partai Perindo Instruksikan Legislatornya di Daerah Dukung Kebijakan Prabowo-Gibran
"Saya senang sekali karena tadi banyak berinteraksi dengan bakal caleg yang akan menjadi calon anggota DPR dari PKB. Bisa dikatakan tadi bukan UKK ya, karena saya justru dapat banyak ilmu dari para bacaleg PKB," ujar Titi, Jumat (3/3/2023).
Baca juga: AS Hikam hingga Akhmad Muqowam Jadi Penguji Eksternal Bacaleg PKB
Alumnus Fakultas Hukum Universitas Indonesia itu mengaku senang lantaran kehadirannya bukan hanya untuk menguji bacaleg PKB, namun juga ikut mempelajari ideologi hingga sejarah kelahiran PKB.
"Termasuk juga saya jadi ikut belajar soal ideologi, visi-misi, sejarah kelahiran PKB, termasuk PKB akan dikembangkan seperti apa oleh para caleg. Ada juga bocoran soal pencapresan dari PKB, pasti berkaitan dengan sang ketua umum," tutur Titi.
Titi mengacungi jempol inisiatif PKB mengundang penguji eksternal untuk seluruh bacaleg yang akan berlaga pada Pemilu 2024 mendatang. Dia mengatakan merasa beruntung turut bisa menjadi bagian dalam semangat menjaring bacaleg yang berkualitas dan berintegritas di partai yang dinahkodai Muhaimin Iskandar itu.
"Saya terus terang beruntung, karena ini proses yang sangat bagus, sangat baik, bagaimana PKB memfasilitasi orang-orang terbaik dari luar partai, tetapi tetap harus ikut proses maritokrasi di partai, harus diuji bagaimana pemahaman mereka terhadap ideologi partai, bagaimana visi misi partai, program yang dibawa oleh partai, hingga struktur partai," tutur Titi.
Titi menambahkan bacaleg PKB punya semangat yang bagus. Mereka tidak hanya berupaya untuk hadir di tengah dapil-dapil yang PKB sudah punya kursi atau sudah ada petahananya, namun semangat yang mereka bangun adalah menambah kursi.
"Dan ternyata narasi yang selalu dibawa adalah menambah kursi. Jadi ketika mereka maju sebagai bacaleg adalah dalam semangat kursinya harus bertambah," katanya.
"Nah kalau semangat ini betul-betul dipelihara, dijaga, dibangun solid, artinya kan tidak ada kompetisi di internal, karena motivasinya adalah memperkuat dan mengembangkan partai melalui penambahan kursi. Kalau ini betul-betul terakselerasi, saya kira PKB bisa mencapai targetnya ya menjadi partai yang kemudian kursinya terus bertambah," sambung Titi.
Lihat Juga: Ketum Partai Perindo Instruksikan Legislatornya di Daerah Dukung Kebijakan Prabowo-Gibran
(kri)