Lukas Enembe Kerap Perintahkan Tukang Cukur ke Kasino Singapura

Kamis, 09 Februari 2023 - 18:19 WIB
loading...
Lukas Enembe Kerap Perintahkan...
Tersangka Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe menuju mobil tahanan usai diperiksa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (30/1/2023). FOTO/MPI/ALDHI CHANDRA
A A A
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) mengantongi informasi terbaru mengenai Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe . Tersangka kasus dugaan suap proyek infrastruktur di Papua itu dikabarkan kerap memerintahkan seorang tukang cukur ke kasino di Singapura.

"Dia berprofesi sebagai tukang cukur, nah kami punya data banyak terkait orang ini, dan kemarin sudah dikonfirmasi betul terkait dengan dugaan aliran uang dan juga kemudian sering perginya dia ke Singapura atas perintah dari tersangka LE," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri di Kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).

Ali tak menjelaskan lebih detail alasan Beni diperintah Lukas pergi ke kasino di Singapura. Ali hanya menegaskan saat ini KPK sedang mendalami aset serta uang hasil korupsi Lukas Enembe. Diduga, Luka Enembe menyimpan uang miliaran rupiah di sebuah kasino Singapura.



"Oleh karena itu, tentu pendalaman ini kan menjadi penting sebagai bagian dari penelusuran lebih jauh terkait dengan aset-aset, kemudian uang-uang yang diduga diterimanya selain dari gratifikasi dan suap yang sudah kami umumkan," katanya.

"Tetapi kami juga ingin tegaskan di sini tentu saat ini KPK fokus menyelesaikan perkara suap dan gratifikasinya untuk segera nanti dilimpahkan pada proses persidangan, baru kami kembangkan lebih lanjut karena kami terbatas pada masa tahanan. Pasti kami kembangkan," imbuhnya.

Sebelumnya KPK mengantongi informasi Lukas Enembe menyimpan uang sebesar SGD50 juta atau setara Rp500 miliar di rumah judi alias kasino di Singapura. Informasi itu diterima KPK dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Baca juga: KPK Ungkap Tukang Pangkas Rambut Lukas Enembe, Ternyata Ini Perannya

"Ada informasi juga dari PPATK terkait dengan uang atau dana di rekening apa, rumah judi yang di Singapura itu, sekitar 50-an juta dollar Singapura atau Rp500 miliar lebih itu temuan dari PPATK," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, Kamis, 5 Januari 2023.

Alex memastikan bakal mendalami informasi tersebut. Salah satunya, lewat pemeriksaan sejumlah saksi. KPK pernah memanggil salah satu petinggi rumah judi alias kasino di Singapura, beberapa waktu lalu. "Ya tentu saja informasi-informasi tersebut ya, itu pasti kami dalami," ujarnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1630 seconds (0.1#10.140)