PDIP Ngaku Tak Cocok Berkoalisi dengan Parpol yang Suka Impor
loading...

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto usai kegiatan apel siaga petani MSP di Sekolah PDI Perjuangan, Jakarta, Jumat (3/2/2023). Foto/MPI/Carlos Roy Fajarta
A
A
A
JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) memastikan tidak sendirian pada Pilpres 2024 . Partai politik (parpol) berlambang kepala banteng bermoncong putih itu akan berkoalisi dengan parpol lain pada kontestasi politik lima tahunan itu.
“Kalau dengan partai politik yang sukanya impor itu tidak cocok dengan PDI Perjuangan. Kita lebih cenderung kerja sama dengan partai yang sudah memiliki kesamaan ideologi dan platform serta agenda bagi masa depan tersebut dan memperluas basis pemilih," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto usai kegiatan apel siaga petani MSP di Sekolah PDI Perjuangan, Jakarta, Jumat (3/2/2023).
Menurut Hasto, koalisi parpol yang terbentuk menjelang Pilpres 2024 merupakan hal wajar dan akan selalu dinamis hingga tahap pendaftaran pasangan capres-cawapres peserta Pilpres 2024 dibuka oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) nantinya. “Untuk 2024 akan ada waktunya untuk saling mengerucutkan. PDIP kan bersama rakyat," tuturnya.
Baca juga: Rabu Pon Surya Paloh Temui Airlangga, Jokowi: Itu Urusan Politik, Urusan Partai
Dia mengatakan, dalam pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) - Ma’ruf Amin, PDIP bekerja sama dengan Golkar, Nasdem, PKB, PPP, dan Gerindra. “Itu kan kerja sama yang sudah dibuat oleh PDIP," imbuhnya.
“Kalau dengan partai politik yang sukanya impor itu tidak cocok dengan PDI Perjuangan. Kita lebih cenderung kerja sama dengan partai yang sudah memiliki kesamaan ideologi dan platform serta agenda bagi masa depan tersebut dan memperluas basis pemilih," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto usai kegiatan apel siaga petani MSP di Sekolah PDI Perjuangan, Jakarta, Jumat (3/2/2023).
Menurut Hasto, koalisi parpol yang terbentuk menjelang Pilpres 2024 merupakan hal wajar dan akan selalu dinamis hingga tahap pendaftaran pasangan capres-cawapres peserta Pilpres 2024 dibuka oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) nantinya. “Untuk 2024 akan ada waktunya untuk saling mengerucutkan. PDIP kan bersama rakyat," tuturnya.
Baca juga: Rabu Pon Surya Paloh Temui Airlangga, Jokowi: Itu Urusan Politik, Urusan Partai
Dia mengatakan, dalam pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) - Ma’ruf Amin, PDIP bekerja sama dengan Golkar, Nasdem, PKB, PPP, dan Gerindra. “Itu kan kerja sama yang sudah dibuat oleh PDIP," imbuhnya.
Lihat Juga :