Kemendes-ASEAN Perkuat Kolaborasi, Cak Imin: Kualitas Pendamping Desa Harus Maju
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mendorong seluruh pendamping desa untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan untuk memajukan desa. Pendamping desa punya peran sentral dalam mewujudkan desa berkemajuan, kreatif, dan inovatif.
Terlebih pemerintah dalam hal ini Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) tengah menginisiasi kolaborasi dengan ASEAN untuk mengoptimalkan pembangunan desa, khususnya di kawasan perbatasan.
“Saya minta teman-teman penamping desa untuk terus meningkatkan kapasitas, meningkatkan pengetahuan untuk kemajuan Desa. Apalagi ini sekarang sedang dilakukan kolaborasi dengan ASEAN,” kata pria yang akrab disapa Cak Imin di Jakarta, Jumat (27/1/2023).
Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra itu menyatakan, mutu dan kualitas pendamping desa harus maju. “Bagaimana caranya? Skill-nya diasah, pengetahuannya ditambah, agar cita-cita kemajuan desa bisa dicapai,” kata Cak Imin.
Selain itu, Cak Imin juga mengajak seluruh pendamping desa untuk turut merealisasikan langkah-langkah pembangunan desa dengan memperluas jaringan desa di kawasan regional Asia Tenggara. “Artinya lompatan besar dalam membangun desa itu niscaya dan suatu kepastian yang harus kita wujudkan bersama,” ujarnya.
Sebelumnya, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar menginisiasi forum kolaborasi antar negara-negara ASEAN untuk mengoptimalkan pembangunan desa di kawasan perbatasan.
Menurut Gus Halim, membangun jaringan lintas negara antar desa di kawasan perbatasan akan mempercepat kebangkitan daerah pinggiran terutama dalam pencapaian tujuan SDGs di masing-masing negara.
“Forum ini dapat menjadi media bagi kita, sekaligus menjadi langkah awal, khususnya bagi desa-desa di kawasan perbatasan dalam membangun jejaring, menjalin kolaborasi, dalam rangka percepatan pencapaian Sustainable Development Goals dari desa, berbasis data desa, berdasar potensi desa,” kata Gus Halim.
Terlebih pemerintah dalam hal ini Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) tengah menginisiasi kolaborasi dengan ASEAN untuk mengoptimalkan pembangunan desa, khususnya di kawasan perbatasan.
“Saya minta teman-teman penamping desa untuk terus meningkatkan kapasitas, meningkatkan pengetahuan untuk kemajuan Desa. Apalagi ini sekarang sedang dilakukan kolaborasi dengan ASEAN,” kata pria yang akrab disapa Cak Imin di Jakarta, Jumat (27/1/2023).
Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra itu menyatakan, mutu dan kualitas pendamping desa harus maju. “Bagaimana caranya? Skill-nya diasah, pengetahuannya ditambah, agar cita-cita kemajuan desa bisa dicapai,” kata Cak Imin.
Baca Juga
Selain itu, Cak Imin juga mengajak seluruh pendamping desa untuk turut merealisasikan langkah-langkah pembangunan desa dengan memperluas jaringan desa di kawasan regional Asia Tenggara. “Artinya lompatan besar dalam membangun desa itu niscaya dan suatu kepastian yang harus kita wujudkan bersama,” ujarnya.
Sebelumnya, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar menginisiasi forum kolaborasi antar negara-negara ASEAN untuk mengoptimalkan pembangunan desa di kawasan perbatasan.
Menurut Gus Halim, membangun jaringan lintas negara antar desa di kawasan perbatasan akan mempercepat kebangkitan daerah pinggiran terutama dalam pencapaian tujuan SDGs di masing-masing negara.
“Forum ini dapat menjadi media bagi kita, sekaligus menjadi langkah awal, khususnya bagi desa-desa di kawasan perbatasan dalam membangun jejaring, menjalin kolaborasi, dalam rangka percepatan pencapaian Sustainable Development Goals dari desa, berbasis data desa, berdasar potensi desa,” kata Gus Halim.
(cip)