Gelar Doa Bersama untuk Kebaikan Bangsa, PKS Berharap Situasi Politik Kondusif di 2023
Senin, 02 Januari 2023 - 15:41 WIB
JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera ( PKS ) Ahmad Syaikhu berharap situasi politik bangsa dalam keadaan stabil dan kondusif di 2023. Pasalnya, saat ini sudah memasuki tahun politik.
Hal itu disampaikan Ahmad Syaikhu saat menghadiri Doa Bersama untuk Kebaikan Bangsa yang digelar Dewan Syariah Pusat (DSP) PKS. Kegian doa bersama ini bertujuan untuk mengajak seluruh rakyat Indonesia berdoa agar permasalahan bangsa mendapatkan solusi yang terbaik.
Ahmad Syaikhu juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk saling berkolaborasi. "Mari saling mengedepankan titik temu dalam kolaborasi kebaikan. Mari perbanyak percakapan hangat antar anak bangsa. Mari rawat Indonesia dengan cinta dan karya," kata Syaikhu dikutip Senin (2/1/2023).
Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) menyampaikan muhasabah di momen pergantian waktu untuk melihat apakah termasuk kelompok dzolimin atau tidak. "Bila sudah baik, tingkatkan. Bila belum, perbanyak istighfar. Segera bertaubat," ujarnya.
Ketua DSP Muslih Abdul Karim menyampaikan terima kasihnya kepada para pimpinan dan penceramah yang hadir. Abdul Karim menjelaskan agenda ini digelar untuk mengajak seluruh bangsa Indonesia mengetuk pintu langit agar Allah SWT menurunkan rahmat-Nya.
Abdul Karim mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia agar bersama berharap ridha Allah dengan melaksanakan tujuh sunah harian nabi.
"Pertama-tama sholat jamaah lima waktu. Kedua jangan tinggalkan Sholat Dhuha. Ketiga jangan tinggalkan Sholat tahajud. Yang keempat jangan tinggalkan membaca Al Qur’an setiap hari, meskipun satu halaman. Yang kelima istighfar. Keenam sedekah. Ketujuh menjaga wudhu," jelasnya
Jika tujuh sunah harian nabi ini bisa dilakukan masyarakat Indonesia untuk mengetuk pintu langit, insyaallah Indonesia akan menjadi bangsa Indonesia menjadi pandai bersyukur. "Mudah-mudahan kita mendapat ampunan dan Ridha dari Allah,” ucapnya
Hal itu disampaikan Ahmad Syaikhu saat menghadiri Doa Bersama untuk Kebaikan Bangsa yang digelar Dewan Syariah Pusat (DSP) PKS. Kegian doa bersama ini bertujuan untuk mengajak seluruh rakyat Indonesia berdoa agar permasalahan bangsa mendapatkan solusi yang terbaik.
Ahmad Syaikhu juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk saling berkolaborasi. "Mari saling mengedepankan titik temu dalam kolaborasi kebaikan. Mari perbanyak percakapan hangat antar anak bangsa. Mari rawat Indonesia dengan cinta dan karya," kata Syaikhu dikutip Senin (2/1/2023).
Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) menyampaikan muhasabah di momen pergantian waktu untuk melihat apakah termasuk kelompok dzolimin atau tidak. "Bila sudah baik, tingkatkan. Bila belum, perbanyak istighfar. Segera bertaubat," ujarnya.
Ketua DSP Muslih Abdul Karim menyampaikan terima kasihnya kepada para pimpinan dan penceramah yang hadir. Abdul Karim menjelaskan agenda ini digelar untuk mengajak seluruh bangsa Indonesia mengetuk pintu langit agar Allah SWT menurunkan rahmat-Nya.
Abdul Karim mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia agar bersama berharap ridha Allah dengan melaksanakan tujuh sunah harian nabi.
"Pertama-tama sholat jamaah lima waktu. Kedua jangan tinggalkan Sholat Dhuha. Ketiga jangan tinggalkan Sholat tahajud. Yang keempat jangan tinggalkan membaca Al Qur’an setiap hari, meskipun satu halaman. Yang kelima istighfar. Keenam sedekah. Ketujuh menjaga wudhu," jelasnya
Jika tujuh sunah harian nabi ini bisa dilakukan masyarakat Indonesia untuk mengetuk pintu langit, insyaallah Indonesia akan menjadi bangsa Indonesia menjadi pandai bersyukur. "Mudah-mudahan kita mendapat ampunan dan Ridha dari Allah,” ucapnya
(cip)
tulis komentar anda