Bareskrim Periksa Ismail Bolong terkait Kasus Tambang Ilegal Hari Ini
Selasa, 29 November 2022 - 10:45 WIB
JAKARTA - Bareskrim Polri menjadwalkan melakukan pemeriksaan terhadap Ismail Bolong terkait dengan kasus tambang ilegal di Kalimantan Timur (Kaltim) pada hari ini, Selasa (29/11/2022).
Dir Tipiter Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto mengatakan pihak yang dipanggil atau Ismail Bolong belum hadir untuk menjalani pemeriksaan hingga saat ini.
"Belum, belum ada konfirmasi dia hadir. Sabar dulu tunggu dulu ya," ujar Pipit kepada awak media, Jakarta, Selasa (29/11/2022).
Di sisi lain, Pipit belum bisa memastikan apakah Ismail Bolong akan menghadiri panggilan hari ini atau tidak. Pipit mengimbau kepada Ismail Bolong untuk bersikap kooperatif dalam menghadapi proses hukum yang sedang berjalan.
"Ya kan hari ini kan namanya hari ini bisa sampai malam ya kan. Kita tunggu siapa tau dia konfirmasi mau datang ya," jelas Pipit.
Sebelumnya, video Ismail Bolong sempat beredar di media sosial yang mengaku melakukan pengepulan dan penjualan batu bara ilegal tanpa izin usaha penambangan (IUP) di wilayah hukum Kalimantan Timur dengan keuntungan sekitar Rp5 miliar hingga Rp10 miliar tiap bulan.
Ismail mengklaim sudah berkoordinasi dengan petinggi Polri dengan memberikan uang sebanyak tiga kali. Kemudian dalam video keduanya, Ismail memberi klarifikasi permohonan maaf kepada Kabareskirm Komjen Pol Agus Andrianto atas berita yang beredar. Baca juga: Kabareskrim Duga Isu Ismail Bolong untuk Alihkan Kasus Ferdy Sambo dan Hendra Kurniawan
Dia mengklarifikasi bahwa dirinya tidak pernah berkomunikasi dan tidak pernah memberikan uang kepada jenderal bintang tiga itu.
Dir Tipiter Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto mengatakan pihak yang dipanggil atau Ismail Bolong belum hadir untuk menjalani pemeriksaan hingga saat ini.
"Belum, belum ada konfirmasi dia hadir. Sabar dulu tunggu dulu ya," ujar Pipit kepada awak media, Jakarta, Selasa (29/11/2022).
Di sisi lain, Pipit belum bisa memastikan apakah Ismail Bolong akan menghadiri panggilan hari ini atau tidak. Pipit mengimbau kepada Ismail Bolong untuk bersikap kooperatif dalam menghadapi proses hukum yang sedang berjalan.
"Ya kan hari ini kan namanya hari ini bisa sampai malam ya kan. Kita tunggu siapa tau dia konfirmasi mau datang ya," jelas Pipit.
Sebelumnya, video Ismail Bolong sempat beredar di media sosial yang mengaku melakukan pengepulan dan penjualan batu bara ilegal tanpa izin usaha penambangan (IUP) di wilayah hukum Kalimantan Timur dengan keuntungan sekitar Rp5 miliar hingga Rp10 miliar tiap bulan.
Ismail mengklaim sudah berkoordinasi dengan petinggi Polri dengan memberikan uang sebanyak tiga kali. Kemudian dalam video keduanya, Ismail memberi klarifikasi permohonan maaf kepada Kabareskirm Komjen Pol Agus Andrianto atas berita yang beredar. Baca juga: Kabareskrim Duga Isu Ismail Bolong untuk Alihkan Kasus Ferdy Sambo dan Hendra Kurniawan
Dia mengklarifikasi bahwa dirinya tidak pernah berkomunikasi dan tidak pernah memberikan uang kepada jenderal bintang tiga itu.
(kri)
tulis komentar anda