Kompolnas Dukung Program Quick Wins Presisi Kapolri Jenderal Listyo Sigit
Kamis, 03 November 2022 - 11:11 WIB
"Masukan Kompolnas menjadi saran yang sangat baik, bagi intensifikasi tiga poin awal program Quick Wins. Yaitu, meningkatkan kepercayaan masyarakat melalui media sosial; optimalisasi pelayanan publik; dan pengembangan SDM unggul," kata jenderal bintang dua yang akrab disapa Ulin ini.
Lebih jauh indikator perbaikan Polri dari implementasi program Quick Wins ini sebenarnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat. Dia memberikan contoh misalnya pengaduan masyarakat direspons cepat.
"Tidak adanya atau berkurangnya kritik negatif tentang layanan, berarti menjelaskan respons publik ataslayanan Polri yang dirasakan semakin baik," ungkapnya. Baca juga: Pesan Kapolri kepada 1.028 Taruna: Sinergi TNI-Polri Akan Menjamin Stabilitas Keamanan dan Politik
Posko Presisi juga bakal lebih terbuka bagi media untuk catatan laporan layanan yang masih rendah sebagai upaya memasifkan upaya perbaikan ini. "Kalau perlu bukan hanya media online yang menggulirkan laporan perbaikan, tetapi juga memberikan stasiun televisi melakukan peliputan secara langsung. Sehingga, signal pelayanan publik secara digital dapat bergulir lebih lanjut agar tidak ada kucing-kucingan antara yang belum tahu dengan yang sudah paham," pungkasnya.
Lebih jauh indikator perbaikan Polri dari implementasi program Quick Wins ini sebenarnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat. Dia memberikan contoh misalnya pengaduan masyarakat direspons cepat.
"Tidak adanya atau berkurangnya kritik negatif tentang layanan, berarti menjelaskan respons publik ataslayanan Polri yang dirasakan semakin baik," ungkapnya. Baca juga: Pesan Kapolri kepada 1.028 Taruna: Sinergi TNI-Polri Akan Menjamin Stabilitas Keamanan dan Politik
Posko Presisi juga bakal lebih terbuka bagi media untuk catatan laporan layanan yang masih rendah sebagai upaya memasifkan upaya perbaikan ini. "Kalau perlu bukan hanya media online yang menggulirkan laporan perbaikan, tetapi juga memberikan stasiun televisi melakukan peliputan secara langsung. Sehingga, signal pelayanan publik secara digital dapat bergulir lebih lanjut agar tidak ada kucing-kucingan antara yang belum tahu dengan yang sudah paham," pungkasnya.
(kri)
tulis komentar anda