Prabowo: Gerindra-PKB akan Jadi Faktor Penyejuk Perpolitikan
Minggu, 30 Oktober 2022 - 16:47 WIB
"Jalan-jalan mengelilingi samudra
perginya harus pagi-pagi
Genggamlah tangan Gerindra kemana pun PKB pergi."
Prabowo pun mengapresiasi Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang sejak dini sudah berani mengambil keputusan untuk bekerja sama dengan Partai Gerindra.
"Beberapa waktu lalu kita telah berkumpul di Sentul Bogor, dan kita telah mengambil keputusan untuk melaksanakan kerja sama politik. Kita telah memutuskan untuk menjadi kawan seperjuangan. Kita telah memutuskan untuk bahu-membahu berbakti untuk masa depan anak-anak cucu-cucu kita," ujarnya.
Prabowo mengatakan saat ini negara-negara di dunia tengah berada dalam tantangan yang besar baik dari segi geopolitik dan ekonomi yang disebabkan oleh perang antara Rusia dan Ukraina dan pandemi yang efeknya mempengaruhi banyak aspek, seperti harga pangan dan energi dunia.
Oleh karena itu penting bagi Indonesia untuk bersatu, rukun, dan berkomunikasi dengan baik. “Di saat-saat yang penuh tantangan dan cobaan ini semakin penting kita bersatu, kita rukun, kita berkomunikasi dengan baik, kita mikul duwur mendem jero; kita angkat yang baik-baik,” ujarnya.
“Yang tidak baik kita selesaikan dengan arif dan bijaksana. Jangan ada apa-apa selalu kita mencari dan mencaci maki, menjelek-jelekkan,” lanjutnya.
Prabowo pun menutup pidatonya dengan sebuah pantun.
perginya harus pagi-pagi
Genggamlah tangan Gerindra kemana pun PKB pergi."
Prabowo pun mengapresiasi Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang sejak dini sudah berani mengambil keputusan untuk bekerja sama dengan Partai Gerindra.
"Beberapa waktu lalu kita telah berkumpul di Sentul Bogor, dan kita telah mengambil keputusan untuk melaksanakan kerja sama politik. Kita telah memutuskan untuk menjadi kawan seperjuangan. Kita telah memutuskan untuk bahu-membahu berbakti untuk masa depan anak-anak cucu-cucu kita," ujarnya.
Prabowo mengatakan saat ini negara-negara di dunia tengah berada dalam tantangan yang besar baik dari segi geopolitik dan ekonomi yang disebabkan oleh perang antara Rusia dan Ukraina dan pandemi yang efeknya mempengaruhi banyak aspek, seperti harga pangan dan energi dunia.
Oleh karena itu penting bagi Indonesia untuk bersatu, rukun, dan berkomunikasi dengan baik. “Di saat-saat yang penuh tantangan dan cobaan ini semakin penting kita bersatu, kita rukun, kita berkomunikasi dengan baik, kita mikul duwur mendem jero; kita angkat yang baik-baik,” ujarnya.
“Yang tidak baik kita selesaikan dengan arif dan bijaksana. Jangan ada apa-apa selalu kita mencari dan mencaci maki, menjelek-jelekkan,” lanjutnya.
Prabowo pun menutup pidatonya dengan sebuah pantun.
Lihat Juga :
tulis komentar anda