Bertemu GP Mania, TGB Sebut Parpol Instrumen Penting Demokrasi
Kamis, 27 Oktober 2022 - 14:35 WIB
JAKARTA - Ketua Harian DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Tuan Guru Bajang ( TGB) Muhammad Zainul Majdi mengkritik kelompok relawan calon presiden (capres). Menurutnya, relawan terkadang menganggap partai politik sebagai lawan.
Kritik ini disampaikan TGB saat menerima kunjungan silaturahmi relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania di Kantor DPP Partai Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (25/10/2022).
"Dalam kesempatan itu saya juga mengkritik teman-teman relawan, karena seringkali menempatkan partai politik sebagai lawan yang diametral," tulis TGB di akun Instagram pribadinya @tuangurubajang dikutip, Kamis (27/10/2022).
Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) itu menilai, partai politik adalah instrumen penting demokrasi di Tanah Air. Karena itu, relawan bisa menjaga relasi tersebut dengan parpol. "Voluntarisme politik bisa bersanding dan bertanding gagasan dengan partai politik," ujarnya.
Di samping itu, TGB juga menyampaikan, dalam pertemuan dengan GP Mania, ada sejumlah kesepakatan yang dicapai. Pertama, menjunjung tinggi sportivitas dalam demokrasi. Kedua, keutuhan dan persatuan bangsa harus di atas semua kontestasi dan kepentingan. Ketiga, rekam jejak para calon pemimpin bangsa sangat penting, khususnya dalam dua hal; cara mendapatkan kekuasaan dan kebijakan saat berkuasa.
Keempat, rekonsiliasi harus maksimal diikhtiarkan. Kelima, pendekatan pembangunan Indonesia Sentris Presiden Jokowi harus dilanjutkan untuk mewujudkan keadilan dan kesetaraan.
Baca juga: Pilpres 2024, Pertemuan TGB-Ganjar Bisa Jadi Snowball Politics
Kritik ini disampaikan TGB saat menerima kunjungan silaturahmi relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania di Kantor DPP Partai Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (25/10/2022).
"Dalam kesempatan itu saya juga mengkritik teman-teman relawan, karena seringkali menempatkan partai politik sebagai lawan yang diametral," tulis TGB di akun Instagram pribadinya @tuangurubajang dikutip, Kamis (27/10/2022).
Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) itu menilai, partai politik adalah instrumen penting demokrasi di Tanah Air. Karena itu, relawan bisa menjaga relasi tersebut dengan parpol. "Voluntarisme politik bisa bersanding dan bertanding gagasan dengan partai politik," ujarnya.
Di samping itu, TGB juga menyampaikan, dalam pertemuan dengan GP Mania, ada sejumlah kesepakatan yang dicapai. Pertama, menjunjung tinggi sportivitas dalam demokrasi. Kedua, keutuhan dan persatuan bangsa harus di atas semua kontestasi dan kepentingan. Ketiga, rekam jejak para calon pemimpin bangsa sangat penting, khususnya dalam dua hal; cara mendapatkan kekuasaan dan kebijakan saat berkuasa.
Keempat, rekonsiliasi harus maksimal diikhtiarkan. Kelima, pendekatan pembangunan Indonesia Sentris Presiden Jokowi harus dilanjutkan untuk mewujudkan keadilan dan kesetaraan.
Baca juga: Pilpres 2024, Pertemuan TGB-Ganjar Bisa Jadi Snowball Politics
(abd)
tulis komentar anda