Hari Ozon Internasional dan Kerja Sama Global Melindungi Kehidupan di Bumi

Jum'at, 16 September 2022 - 15:48 WIB
Ahmad Baihaqi (Foto: Ist)
Ahmad Baihaqi

Koordinator Edukasi, Fundraising & Outreach Belantara Foundation, Koordinator Bidang Kajian Ilmiah, IKA FABIONA, Alumni Program Studi Biologi Sekolah Pascasarajana Universitas Nasional

SETIAP 16 September, masyarakat di seluruh dunia memperingati Hari Ozon Internasional atau "International Day for the Preservation of the Ozone Layer". Peringatan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat dunia agar berperan aktif dalam melindungi dan melestarikan lapisan ozon.

Lapisan ozon adalah wilayah stratosfer bumi yang menyerap sebagian besar radiasi ultraviolet matahari. Peran penting lapisan ozon yaitu sebagai pelindung permukaan bumi dari bahaya yang ditimbulkan dari radiasi ultraviolet matahari.

Jika cahaya ultraviolet mencapai permukaan bumi akibat menipisnya lapisan ozon, lingkungan dan kesehatan tubuh manusia akan terkena dampaknya. Beberapa efek yang signifikan antara lain adalah meningkatnya penyakit kanker kulit dan katarak. Oleh sebab itu, kerja sama global sangat diperlukan untuk melindungi lapisan ozon demi keselamatan bumi.



Tema resmi Hari Pelestarian Lapisan Ozon Internasional 2022 dari United Nations Environment Programme (UNEP) yaitu “Global Cooperation Protecting Life on Earth” atau “Kerja Sama Global Melindungi Kehidupan di Bumi”.

Tema tersebut mengakui dampak yang lebih luas dari Protokol Montreal terhadap perubahan iklim dan kebutuhan mendesak untuk bertindak dalam kolaborasi, menjalin kemitraan dan mengembangkan kerja sama global untuk mengatasi tantangan iklim dan melindungi kehidupan di bumi untuk generasi mendatang.

Pada sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-49, Hari Pelestarian Lapisan Ozon ditetapkan sebagai hari besar internasional. Sidang diadakan pada 19 Desember 1994 dan membuahkan beberapa hasil penting, satu di antaranya yaitu resolusi dengan kode A/RES/49/114 tentang peringatan Hari Pelestarian Lapisan Ozon Internasional pada 16 September. Dipilihnya 16 September karena bertepatan dengan penandatanganan Protokol Montreal di Kanada pada 1987 tentang zat-zat yang mengikis lapisan ozon.

Protokol Montreal adalah traktat yang dirancang untuk melindungi lapisan ozon dengan meniadakan produksi sejumlah zat yang dapat merusak lapisan ozon. Protokol Montreal merupakan sebuah protokol yang terilhami dari lahirnya Konvensi Wina pada 1985 yang di dalamnya memuat agenda perlindungan lapisan Ozon.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More