Partai Perindo dalam Merawat Politik Kebangsaan

Rabu, 17 Agustus 2022 - 00:00 WIB
Boyke Novrizon Waketum Partai Perindo. Foto/SINDOnews
Boyke Novrizon

Waketum Partai Perindo

INDONESIA adalah salah satu negara besar dengan berbagai macam sumber daya yang berlimpah dan jumlah penduduk peringkat 4 terbesar di dunia. Tentunya para "The Founding Father" yang mendirikan bangsa ini memiliki tujuan utama atas kesejahteraan dan kemakmuran rakyat juga negara, serta dalam membentuk jiwa dan karakter nasionalisme bagi penerus bangsa ini.

Menuju pesta demokrasi 5 tahunan di 2024, tentunya kondisi politik Indonesia akan kembali bergejolak dan ditaburi dengan beragam kepentingan politik di dalamnya. Namun ujung dari kontestasi itu bahwa rakyat memiliki harapan dan keinginan yang wajar serta rasional sama dengan harapan para The Faunding Father bahwa semua partai politik, politisi juga pemimpin harus memiliki pemikiran yang seragam dalam menyejahterakan rakyatnya, memajukan dan menjaga bangsanya serta dapat merawat politik kebangsaan antarsesama dan menanam serta menjalankan nasionalisme dalam bernegara.

Harapan dan keinginan rakyat tentunya telah diperjuangkan para pendiri di saat awal negara ini didirikan, agar bangsa ini dapat selalu tegak berdiri, mapan secara ekonomi, kuat secara politik, terpimpin secara demokrasi dan adil juga imbang dalam perlakuan hukum.



Langkah politik yang yang dijalankan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) dari awal berdiri berbanding lurus dengan nilai-nilai politik kebangsaan yang sejatinya dan prinsip dari "Politik Kebangsaan" itu menjadi landasan utama politik Ppartai Perindo dalam menjalankan politik bernegaranya.

Hal ini selaras dari langkah politik yang dijalankan Bapak Hary Tanoesoedibjo selaku Ketua Umum DPP Partai Perindo yang selalu menegaskan bahwa "Politik Kebangsaan tentang persatuan Indonesia di atas segala kepentingan apa pun di Republik ini" dan di saat bersilahturahim dengan para tokoh politik juga para ketua umum parpol di Tanah Air beberapa saat lalu tidak terpikir untuk membahas soal politik kekuasaan atau pembagian peran dalam agenda koalisi menuju politik 2024.

Pembicaraan yang mengalir dalam setiap pertemuan politik itu membahas tentang merawat negara ini secara bersama sama menuju persatuan dan berdiskusi bagaimana bahu membahu agar dapat mewujudkan "kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia" secara utuh.

Di tengah hiruk pikuk soal agenda politik dan pembahasan koalisi parpol menuju 2024, statement Partai Perindo melalui Ketua Umum Bapak Hary Tanoesoedibjo telah disampaikan kepada seluruh awak media bahwa saat ini Partai Perindo belum berpikir dan memutuskan soal pilihan koalisi antar parpol.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More