Jokowi Pilih Baju Adat Mana untuk Upacara HUT Ke-77 RI?
Senin, 15 Agustus 2022 - 12:10 WIB
Presiden Jokowi mengaku bingung memilih busana adat dari daerah mana untuk dikenakan dalam Upacara Peringatan HUT ke-77 RI. Foto/dok.SINDOnews
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan bakal kembali mengenakan busana adat daerah pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-77 di Istana Negara, Jakarta.
Puncak peringatan HUT Ke-77 RI dilaksanakan pada 17 Agustus 2022 nanti. Dengan meredanya covid-19, maka upacara akan dilaksanakan secara tatap muka seperti biasa dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat.
"Selamat pagi. Puncak peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI tinggal dua hari lagi. Seperti tahun-tahun yang lalu, saya dan Ibu Negara akan datang ke upacara dengan busana adat daerah," kata Jokowi dikutip dari akun Instagramnya, Senin (15/8/2022).
Pada upacara HUT RI sebelumnya, Jokowi mengenakan beberapa pakaian adat dari berbagai daerah. Pada 2019, Jokowi mengenakan busana adat Bali, 2020 adat Nusa Tenggara Timur, dan 2021 baju Adat Lampung.
Jokowi merasa bingung akan memakai baju adat apa pada HUT RI ke 77 nanti karena saking banyaknya pilihan. "Pilihannya sungguh banyak, sebanyak jumlah suku di Nusantara," kata Jokowi.
Puncak peringatan HUT Ke-77 RI dilaksanakan pada 17 Agustus 2022 nanti. Dengan meredanya covid-19, maka upacara akan dilaksanakan secara tatap muka seperti biasa dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat.
"Selamat pagi. Puncak peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI tinggal dua hari lagi. Seperti tahun-tahun yang lalu, saya dan Ibu Negara akan datang ke upacara dengan busana adat daerah," kata Jokowi dikutip dari akun Instagramnya, Senin (15/8/2022).
Pada upacara HUT RI sebelumnya, Jokowi mengenakan beberapa pakaian adat dari berbagai daerah. Pada 2019, Jokowi mengenakan busana adat Bali, 2020 adat Nusa Tenggara Timur, dan 2021 baju Adat Lampung.
Jokowi merasa bingung akan memakai baju adat apa pada HUT RI ke 77 nanti karena saking banyaknya pilihan. "Pilihannya sungguh banyak, sebanyak jumlah suku di Nusantara," kata Jokowi.
(muh)
tulis komentar anda