Kadispotmaral: Pelatihan Babinpotmar untuk Mewujudkan Pertahanan Laut yang Kuat

Jum'at, 05 Agustus 2022 - 15:16 WIB
Kadispotmaral Laksamana Pertama TNI Suradi AS menyatakan, pelatihan Bapinpotmar untuk mewujudkan pertahanan laut yang kuat. Foto/Pen Marinir
JAKARTA - Dinas Potensi Maritim TNI Angkatan Laut (AL) menutup Pelatihan Bintara Pembina Potensi Maritim (Babinpotmar) 2022. Kegiatan yang diselenggarakan selama sebulan ini diharapkan membentuk personel AL sebagai kader pengelolaan potensi maritim di wilayah pesisir agar dapat mendukung sistem pertahanan laut.

Kepala Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut (Kadispotmaral) Laksamana Pertama TNI Suradi AS menyatakan, kegiatan tersebut merupakan implementasi UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI yang menyatakan TNI AL mempunyai tugas untuk melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan laut.





”Hal ini berarti TNI AL mempunyai tanggung jawab melaksanakan pembinaan potensi maritim guna mewujudkan pertahanan laut yang kuat dalam rangka mendukung pelaksanaan Tugas Pokok TNI,” katanya saat menutup Pelatihan Babinpotmaral Tahun Anggaran 2022 di Lantamal V Surabaya, Jumat, (5/8/2022).



Selain itu, pelatihan yang digelar di tiga tempat yakni, Lantamal V Surabaya, Lantamal IX Ambon dan Lantamal VI Makassar dan diikuti 150 personel Babinpotmar ini juga diharapkan menjadi sarana untuk membekali kemampuan para Babinpotmar dalam menyelenggarakan kegiatan pembinaan potensi maritim di wilayahnya masing-masing.

“Seiring perjalanan tugas yang dilaksanakan diharapkan Babinpotmar terus mengembangkan kemampuan-kemampuannya, seperti memiliki pengetahuan tentang ketentuan pokok dalam penyelenggaraan teritorial TNI, Binpotmar, pemberdayaan wilayah pertahanan laut (Dawilhanla) dan sistem pertahanan negara, memiliki pengetahuan tentang ketentuan-ketentuan dalam sistem pemerintahan di daerah serta mekanisme pembinaan dan pemberdayaan potensi maritim di daerah dikaitkan dengan otonomi daerah,” katanya.

Tidak hanya itu, Kadispotmaral juga berharap Babinpotmaral memiliki pengetahuan tentang prinsip-prinsip dalam pengelolaan potensi maritim untuk kepentingan pertahanan negara, memiliki kemampuan bersosialisasi dan memotivasi masyarakat dalam upaya bela Negara.

"Termasuk memiliki kemampuan berkoordinasi dan bekerja sama dengan masyarakat dan pemerintah setempat dalam pembinaan potensi maritim dengan mengakomodasikan kepentingan pertahanan negara di lingkungan tugasnya dan memiliki kemampuan menyusun, mengumpulkan dan menyajikan data potensi maritim yang diperlukan oleh satuan untuk kepentingan pertahanan Negara,” ujarnya.

Hadir dalam acara tersebut, Danlantamal V Surabaya Laksma TNI Supardi,Wadan Lantamal V, Paban lll Spotmar Mabesal, dan sejumlah pejabat dari Kementerian/Lembaga terkait serta pejabat utama Lantamal V Surabaya.
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More