Ferdy Sambo dan Istri Rayakan Ulang Tahun Pernikahan Sebelum Penembakan Brigadir J
Kamis, 04 Agustus 2022 - 15:59 WIB
JAKARTA - Komnas HAM menemukan fakta baru dalam kasus penembakan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J oleh Bharada E di rumah Kadiv Proram nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Berdasarkan hasil pengumpulan data dan informasi oleh Komnas HAM terkait kematian Brigadir J, diketahui jika Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi sempat merayakan hari jadi pernikahan mereka yang disaksikan langsung oleh ajudan dan asisten rumah tangga mereka.
ā€¯Menceritakan ada perjalanan dari Magelang di situ misalnya ada anniversary antara Pak Sambo dan istri. Intinya menggambarkan di Magelang baik-baik saja tidak ada masalah," kata Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, Kamis (4/8/2022).
Setelah merayakan hari jadi tersebut, rombongan Putri Candrawathi bersama dengan ajudan kembali pulang ke Jakarta dengan menggunakan jalur darat. "Kemudian berangkat rombongan Ibu Putri dengan ajudan sementara Pak Sambo berangkat dari tempat berbeda," jelasnya
Taufan menerangkan, selama di perjalanan dari Magelang menuju Jakarta, tidak ada permasalahan yang terjadi. Bahkan, setibanya di rumah dinas yang berada di Duren Tiga tampak semua masih dalam keadaan baik.
"Tercover semua semua dalam CCTV sampai di rumah pribadi pun baik-baik saja. Enggak ada kelihatan apa-apa. Mereka kemudian berpindah ke rumah dinas. Di situ baru terjadi, di rumah dinas atau TKP itu, tadi saya katakan CCTV nya tidak berfungsi. Maka dari itu harus dicari selain keterangan-keterangan orang ini selain dicari bukti-bukti lainnya," katanya.
Berdasarkan hasil pengumpulan data dan informasi oleh Komnas HAM terkait kematian Brigadir J, diketahui jika Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi sempat merayakan hari jadi pernikahan mereka yang disaksikan langsung oleh ajudan dan asisten rumah tangga mereka.
ā€¯Menceritakan ada perjalanan dari Magelang di situ misalnya ada anniversary antara Pak Sambo dan istri. Intinya menggambarkan di Magelang baik-baik saja tidak ada masalah," kata Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, Kamis (4/8/2022).
Setelah merayakan hari jadi tersebut, rombongan Putri Candrawathi bersama dengan ajudan kembali pulang ke Jakarta dengan menggunakan jalur darat. "Kemudian berangkat rombongan Ibu Putri dengan ajudan sementara Pak Sambo berangkat dari tempat berbeda," jelasnya
Taufan menerangkan, selama di perjalanan dari Magelang menuju Jakarta, tidak ada permasalahan yang terjadi. Bahkan, setibanya di rumah dinas yang berada di Duren Tiga tampak semua masih dalam keadaan baik.
"Tercover semua semua dalam CCTV sampai di rumah pribadi pun baik-baik saja. Enggak ada kelihatan apa-apa. Mereka kemudian berpindah ke rumah dinas. Di situ baru terjadi, di rumah dinas atau TKP itu, tadi saya katakan CCTV nya tidak berfungsi. Maka dari itu harus dicari selain keterangan-keterangan orang ini selain dicari bukti-bukti lainnya," katanya.
(cip)
tulis komentar anda