Soal Nama Cawapres untuk Prabowo, Dasco: Sudah di Kantong

Selasa, 05 Juli 2022 - 14:41 WIB
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan, berdasarkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) Partai Gerindra, cawapres akan dibahas setelah rapat pimpinan nasional (rapimnas) dilaksanakan. Foto/Kiswondari
JAKARTA - Partai Gerindra sudah mengantongi nama calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024 . Partai Gerindra belum mau membeberkan nama cawapres tersebut.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan, berdasarkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) Partai Gerindra, cawapres akan dibahas setelah rapat pimpinan nasional (rapimnas) dilaksanakan. "Saya tidak bisa bicara, mengenai masalah cawapres lebih lanjut karena sesuai anggaran dasar hal ini akan dibicarakan setelah rapimnas, walaupun nama sudah di kantong," kata Dasco sambil tersenyum kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (5/7/2022).

Dasco menegaskan bahwa sejauh ini nama capres yang menguat di internal maupun pengurus Gerindra di daerah adalah Prabowo Subianto dan tidak ada nama lain. "Iya kalau sampai saat ini, cuma ada calon tunggal aja dari Partai Gerindra yang diusulkan, oleh DPP yang mewakili kader di seluruh Indonesia," tegasnya.



Wakil Ketua DPR ini menambahkan, mengenai koalisi juga akan dibahas dengan partai lain sehingga tidak dalam Rapimnas Gerindra. Adapun nama cawapres yang diusulkan PKB, legislator Dapil Banten III ini mengaku tidak bisa membahas hal itu.



Rapimnas Partai Gerindra akan digelar pada akhir Juli 2024. Fungsionaris dan kader-kader Gerindra akan menanyakan kesediaan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk dicalonkan di Pilpres 2024.

"Jadi kan mekanisme di Partai Gerindra bahwa untuk forum memunculkan nama capres itu harus dilakukan di forum setingkat munas, yaitu di rapimnas, dalam rapimnas kemudian akan ditanyakan atau jawaban ke Pak Prabowo tentang ketersediaan, dicapreskan oleh Partai Gerindra," pungkasnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(rca)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More