Sekolah Staf Presiden Sudah Dibuka, Cek Persyaratannya di Sini
Jum'at, 17 Juni 2022 - 19:49 WIB
JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko meluncurkan program Sekolah Staf Presiden di Museum Sumpah Pemuda, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (17/06/2022). Anak muda usia 17-26 tahun bisa mendaftar untuk bergabung di sekolah tersebut.
Moeldoko mengatakan, peresmian program Sekolah Staf Presiden sengaja digelar di Museum Sumpah Pemuda karena tempat itu pernah menjadi saksi bisu berkumpulnya anak-anak muda untuk kepentingan masa depan Indonesia.
"Saya mengajak anak-anak muda berkumpul di sini untuk membangun semangat bersama kepada anak-anak muda Indonesia," katanya, Jumat (17/06/2022).
Moeldoko menyampaikan anak-anak muda sebaiknya diberikan peluang dan ruang untuk ikut berkontribusi memajukan bangsanya. "Apabila mereka diberikan kesempatan pengalaman untuk mengelola berbagai isu-isu yang tidak mudah, yang dihadapi, detik demi detik berjalannya begitu cepat," ujarnya.
Mantan Panglima TNI itu berharap program Sekolah Staf Presiden dapat memberikan kesempatan bagi para pemimpin muda dan dapat melahirkan calon negarawan di masa depan.
"Di KSP lah sebuah tempat untuk menggodok mereka agar sungguh-sungguh menjadi manusia yang unggul, menyiapkan dirinya untuk menjadi pemimpin masa depan. KSP memberikan kesempatan, ruang pekerjaan, ruang untuk mengeksplorasi dan mengeksploitasi dirinya, agar masing-masing dari mereka bisa menjadi pemimpin masa depan," katanya.
Baca juga: Kepedulian dan Perhatian KSP Moeldoko pada Milenial Diapresiasi
Program inkubator kepemimpinan nasional ini akan memberikan materi pembelajaran yang memiliki muatan strategis, taktis, dan praktis berdasarkan pengalaman kerja-kerja kantor kepresidenan. Ciri khas dari pembelajaran sekolah ini adalah memperkenalkan sebuah persoalan berbangsa dan bernegara kepada anak-anak muda Indonesia.
"Persoalan berbangsa dan bernegara ini sungguh luar biasa, bergeraknya sangat cepat dan itu dinamikanya luar biasa, apakah itu persoalannya ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan, itu bergerak day by day, luar biasa," katanya.
Selain itu, lanjut Moeldoko, juga ingin memperkenalkan pada anak-anak muda bagaimana mengelola dan manajemen negara dalam menghadapi sebuah persoalan yang tidak pernah berhenti dari berbagai aspek-aspek. "Dari situ mereka sesuai dengan bidangnya mereka akan kita kenalkan," katanya.
Moeldoko turut mengajak anak muda berusia 17-26 tahun untuk bergabung dalam sekolah itu dan ikut membangun NKRI. "Sekali lagi mulai hari ini saya nyatakan mulai pendaftaran Sekolah Staf Presiden dimulai dan saya mengundang semua anak muda untuk bergabung bersama kami agar Anda menyiapkan diri dengan baik untuk memimpin negara pada masa mendatang," katanya.
Sebagai informasi, program Sekolah Staf Presiden angkatan 1 dibuka dengan kuota 32 orang. Untuk pendaftarannya di mulai 16–29 Juni 2022 dan pendaftaran melalui website resmi KSP https://ksp.go.id/sekolah-staf-presiden.html.
Moeldoko mengatakan, peresmian program Sekolah Staf Presiden sengaja digelar di Museum Sumpah Pemuda karena tempat itu pernah menjadi saksi bisu berkumpulnya anak-anak muda untuk kepentingan masa depan Indonesia.
"Saya mengajak anak-anak muda berkumpul di sini untuk membangun semangat bersama kepada anak-anak muda Indonesia," katanya, Jumat (17/06/2022).
Moeldoko menyampaikan anak-anak muda sebaiknya diberikan peluang dan ruang untuk ikut berkontribusi memajukan bangsanya. "Apabila mereka diberikan kesempatan pengalaman untuk mengelola berbagai isu-isu yang tidak mudah, yang dihadapi, detik demi detik berjalannya begitu cepat," ujarnya.
Mantan Panglima TNI itu berharap program Sekolah Staf Presiden dapat memberikan kesempatan bagi para pemimpin muda dan dapat melahirkan calon negarawan di masa depan.
"Di KSP lah sebuah tempat untuk menggodok mereka agar sungguh-sungguh menjadi manusia yang unggul, menyiapkan dirinya untuk menjadi pemimpin masa depan. KSP memberikan kesempatan, ruang pekerjaan, ruang untuk mengeksplorasi dan mengeksploitasi dirinya, agar masing-masing dari mereka bisa menjadi pemimpin masa depan," katanya.
Baca juga: Kepedulian dan Perhatian KSP Moeldoko pada Milenial Diapresiasi
Program inkubator kepemimpinan nasional ini akan memberikan materi pembelajaran yang memiliki muatan strategis, taktis, dan praktis berdasarkan pengalaman kerja-kerja kantor kepresidenan. Ciri khas dari pembelajaran sekolah ini adalah memperkenalkan sebuah persoalan berbangsa dan bernegara kepada anak-anak muda Indonesia.
"Persoalan berbangsa dan bernegara ini sungguh luar biasa, bergeraknya sangat cepat dan itu dinamikanya luar biasa, apakah itu persoalannya ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan, itu bergerak day by day, luar biasa," katanya.
Selain itu, lanjut Moeldoko, juga ingin memperkenalkan pada anak-anak muda bagaimana mengelola dan manajemen negara dalam menghadapi sebuah persoalan yang tidak pernah berhenti dari berbagai aspek-aspek. "Dari situ mereka sesuai dengan bidangnya mereka akan kita kenalkan," katanya.
Moeldoko turut mengajak anak muda berusia 17-26 tahun untuk bergabung dalam sekolah itu dan ikut membangun NKRI. "Sekali lagi mulai hari ini saya nyatakan mulai pendaftaran Sekolah Staf Presiden dimulai dan saya mengundang semua anak muda untuk bergabung bersama kami agar Anda menyiapkan diri dengan baik untuk memimpin negara pada masa mendatang," katanya.
Sebagai informasi, program Sekolah Staf Presiden angkatan 1 dibuka dengan kuota 32 orang. Untuk pendaftarannya di mulai 16–29 Juni 2022 dan pendaftaran melalui website resmi KSP https://ksp.go.id/sekolah-staf-presiden.html.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda