Kasus Positif Meningkat, Jokowi: Ancaman Covid Belum Berakhir
Rabu, 24 Juni 2020 - 14:09 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan bahwa ancaman Covid-19 masih belum berakhir. Hal ini merujuk pada data peningkatan kasus di beberapa daerah.
“Kita harus menyadari bahwa ancaman Covid-19 ini belum berakhir. Bahkan beberapa hari terakhir ini penambahan kasus positif Covid masih meningkat di beberapa daerah. Satu, dua, tiga provinsi masih tinggi angka positifnya,” katanya saat melakukan konferensi pers di Istana Merdeka, Rabu (24/6/2020). (Baca juga: Banyak Terjadi Pelanggaran, Car Free Day Perlu Dievaluasi)
Dia mengatakan masyarakat memiliki peranan besar dalam menekan jumlah kasus positif dan mencegah penyebaran di masing-masing wilayahnya. Dia pun kembali mengingatkan agar masyarakat disiplin menjalankan protokol kesehatan. “Meski sudah berkali-kali saya sampaikan, saya mengajak masyarakat untuk disiplin mengikuti dan mematuhi anjuran-anjuran yang sering kita sampaikan. Gunakan masker, sering cuci tangan, jaga jarak yang aman dan hindari kerumunan,” tuturnya. (Baca juga: Car Free Day Minggu 28 Juni Ditiadakan)
Dia meminta agar masyarakat saling mengingatkan dalam menerapkan protokol kesehatan. Menurutnya hal ini protokol kesehatan harus menjadi kebiasaan baru saat ini. “Saya sangat apresiasi gubernur, bupati, wali kota, satuan gugus tugas di daerah yang telah berhasil menekan kasus di daerahnya, menekan angka kematian di daerahnya,” katanya. dita angga
“Kita harus menyadari bahwa ancaman Covid-19 ini belum berakhir. Bahkan beberapa hari terakhir ini penambahan kasus positif Covid masih meningkat di beberapa daerah. Satu, dua, tiga provinsi masih tinggi angka positifnya,” katanya saat melakukan konferensi pers di Istana Merdeka, Rabu (24/6/2020). (Baca juga: Banyak Terjadi Pelanggaran, Car Free Day Perlu Dievaluasi)
Dia mengatakan masyarakat memiliki peranan besar dalam menekan jumlah kasus positif dan mencegah penyebaran di masing-masing wilayahnya. Dia pun kembali mengingatkan agar masyarakat disiplin menjalankan protokol kesehatan. “Meski sudah berkali-kali saya sampaikan, saya mengajak masyarakat untuk disiplin mengikuti dan mematuhi anjuran-anjuran yang sering kita sampaikan. Gunakan masker, sering cuci tangan, jaga jarak yang aman dan hindari kerumunan,” tuturnya. (Baca juga: Car Free Day Minggu 28 Juni Ditiadakan)
Dia meminta agar masyarakat saling mengingatkan dalam menerapkan protokol kesehatan. Menurutnya hal ini protokol kesehatan harus menjadi kebiasaan baru saat ini. “Saya sangat apresiasi gubernur, bupati, wali kota, satuan gugus tugas di daerah yang telah berhasil menekan kasus di daerahnya, menekan angka kematian di daerahnya,” katanya. dita angga
(cip)
Lihat Juga :
tulis komentar anda