Bisa Usung Kader Sendiri, PDIP Belum Tertarik Bicara Koalisi 2024
Sabtu, 21 Mei 2022 - 03:09 WIB
JAKARTA - Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) telah dibentuk oleh tiga partai politik. Ketiga partai tersebut adalah Golkar, PAN, dan PPP, yang sepakat membentuk koalisi menyambut Pilpres 2024.
Baca juga: Sekjen PDIP Apresiasi Elektabilitas Tinggi Ganjar Pranowo
Merespons koalisi ini, Ketua Pembina Laskar Ganjar Puan (LGP), Mochtar Mohamad berpendapat pihaknya tak terganggu dengan koalisi tersebut. Karena menurutnya, PDIP diprediksi akan mengusung sendiri calon presiden (capres) di 2024.
"PDI Perjuangan sudah memenuhi itu, karena minimal syarat 115 kursi, sedangkan sekarang posisi PDI Perjuangan mempunyai 128 kursi di parlemen," terang Mochtar melalui keterangan tertulis, Jum'at (20/5/2022).
Untuk kader sendiri, lanjut M2, sapaan familiar Mochtar Mohamad, PDIP sudah siap dengan kader terbaiknya yang sudah mempunyai reputasi, rekam jejak yang tak diragukan lagi, yakin Ganjar Pranowo dan Puan Maharani.
"Mas Ganjar dan Mbak Puan kader yang sudah siap. Ini menjadi peluang besar Mas Ganjar dan Mbak Puan menang satu putaran," paparnya.
"Kenapa bisa?, karena Mas Ganjar dan Mbak Puan menjadi lokomotif membawa PDIP Perjuangan menjadi mayoritas tunggal," imbuhnya.
M2 meyakini, pada Pemilu Legislatif yang akan datang akan banyak partai yang tidak lolos di parlementer threshold. Paling ada di kisaran 3 sampai 6 partai yang lolos. "Ini apa? karena partai lain tidak memiliki kader capres yang kuat," jelasnya.
Keyakinan M2 ini tercermin dari pandangan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto. Di mana saat ini PDIP belum berpikir untuk koalisi karena masih terlalu dini membicarakan Pilpres 2024.
Dijelaskan Hasto, PDIP jika merujuk pada secara perolehan suara, bisa mengusung capres dan calon wakil presiden (cawapres) sendiri pada 2024.
"Kami bisa mengusung calon sendiri karena dukungan rakyat sudah teruji di Pilpres 2019 lalu," kata Hasto, Jum'at (20/5/2022).
Namun dijelaskan Hasto, PDIP saat ini tengah fokus untuk terus menumbuhkan kepercayaan rakyat dengan semangat menggerakkan gotong royong. "Ini upaya untuk modal politik bagi PDIP mengusung calon sendiri," terangnya.
Baca juga: Sekjen PDIP Apresiasi Elektabilitas Tinggi Ganjar Pranowo
Merespons koalisi ini, Ketua Pembina Laskar Ganjar Puan (LGP), Mochtar Mohamad berpendapat pihaknya tak terganggu dengan koalisi tersebut. Karena menurutnya, PDIP diprediksi akan mengusung sendiri calon presiden (capres) di 2024.
"PDI Perjuangan sudah memenuhi itu, karena minimal syarat 115 kursi, sedangkan sekarang posisi PDI Perjuangan mempunyai 128 kursi di parlemen," terang Mochtar melalui keterangan tertulis, Jum'at (20/5/2022).
Untuk kader sendiri, lanjut M2, sapaan familiar Mochtar Mohamad, PDIP sudah siap dengan kader terbaiknya yang sudah mempunyai reputasi, rekam jejak yang tak diragukan lagi, yakin Ganjar Pranowo dan Puan Maharani.
"Mas Ganjar dan Mbak Puan kader yang sudah siap. Ini menjadi peluang besar Mas Ganjar dan Mbak Puan menang satu putaran," paparnya.
"Kenapa bisa?, karena Mas Ganjar dan Mbak Puan menjadi lokomotif membawa PDIP Perjuangan menjadi mayoritas tunggal," imbuhnya.
M2 meyakini, pada Pemilu Legislatif yang akan datang akan banyak partai yang tidak lolos di parlementer threshold. Paling ada di kisaran 3 sampai 6 partai yang lolos. "Ini apa? karena partai lain tidak memiliki kader capres yang kuat," jelasnya.
Keyakinan M2 ini tercermin dari pandangan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto. Di mana saat ini PDIP belum berpikir untuk koalisi karena masih terlalu dini membicarakan Pilpres 2024.
Dijelaskan Hasto, PDIP jika merujuk pada secara perolehan suara, bisa mengusung capres dan calon wakil presiden (cawapres) sendiri pada 2024.
"Kami bisa mengusung calon sendiri karena dukungan rakyat sudah teruji di Pilpres 2019 lalu," kata Hasto, Jum'at (20/5/2022).
Namun dijelaskan Hasto, PDIP saat ini tengah fokus untuk terus menumbuhkan kepercayaan rakyat dengan semangat menggerakkan gotong royong. "Ini upaya untuk modal politik bagi PDIP mengusung calon sendiri," terangnya.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda