Pandemi Covid, Perhatian Publik terhadap Konten TV dan Radio Semakin Besar
Kamis, 18 Juni 2020 - 14:32 WIB
JAKARTA - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) menggelar Kegiatan Literasi Media Tahun 2020 dalam bentuk Gerakan Literasi Sejuta Pemirsa, dengan modifikasi format kegiatan sesuai dengan protokol pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19 .
Komisioner KPI Pusat Bidang Kelembagaan Nuning Rodiyah menegaskan, hadirnya program literasi media di tengah masyarakat ini merupakan komitmen KPI untuk senantiasa mengikutsertakan publik dalam setiap dinamika yang terjadi di dunia penyiaran.
Dari data yang dimiliki KPI, concern atau perhatian publik terhadap konten televisi dan radio semakin besar. "Salah satu penyebabnya adalah selama pandemi terjadi peningkatan jumlah penonton televisi," ujar Nuning dalam literasi daring bertajuk Dinamika Penyiaran di Era Kenormalan Baru, Kamis (18/6/2020). ( ).
Literasi selama pandemi, menurut Nuning, tetap menerapkan target peserta secara kewilayahan yang kemudian diperluas dengan peserta umum lintas wilayah.
"Untuk literasi daring perdana misalnya, KPI bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk menghadirkan peserta dari wilayah Solo dan sekitarnya, Namun tidak menutup kemungkinan peserta dari luar Surakarta pun ikut serta," jelasnya.
Hal ini dilakukan untuk melakukan pengukuran hasil secara spesifik terhadap sebuah daerah serta mengukur paparan informasi yang disampaikan, juga perubahan pola kepemirsaan yang diperoleh setelah kegiatan literasi. ( ).
KPI akan menggelar literasi secara daring sebanyak 12 kali yang bekerja sama dengan berbagai perguruan tinggi di kota-kota besar di Indonesia.
Komisioner KPI Pusat Bidang Kelembagaan Nuning Rodiyah menegaskan, hadirnya program literasi media di tengah masyarakat ini merupakan komitmen KPI untuk senantiasa mengikutsertakan publik dalam setiap dinamika yang terjadi di dunia penyiaran.
Dari data yang dimiliki KPI, concern atau perhatian publik terhadap konten televisi dan radio semakin besar. "Salah satu penyebabnya adalah selama pandemi terjadi peningkatan jumlah penonton televisi," ujar Nuning dalam literasi daring bertajuk Dinamika Penyiaran di Era Kenormalan Baru, Kamis (18/6/2020). ( ).
Literasi selama pandemi, menurut Nuning, tetap menerapkan target peserta secara kewilayahan yang kemudian diperluas dengan peserta umum lintas wilayah.
"Untuk literasi daring perdana misalnya, KPI bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk menghadirkan peserta dari wilayah Solo dan sekitarnya, Namun tidak menutup kemungkinan peserta dari luar Surakarta pun ikut serta," jelasnya.
Hal ini dilakukan untuk melakukan pengukuran hasil secara spesifik terhadap sebuah daerah serta mengukur paparan informasi yang disampaikan, juga perubahan pola kepemirsaan yang diperoleh setelah kegiatan literasi. ( ).
KPI akan menggelar literasi secara daring sebanyak 12 kali yang bekerja sama dengan berbagai perguruan tinggi di kota-kota besar di Indonesia.
(zik)
tulis komentar anda