Cerita Puan Kaget Mengetahui Ayahnya Bantu Bangun Madrasah Muhammadiyah Yogya
Rabu, 06 April 2022 - 15:18 WIB
JAKARTA - Cerita kedermawanan almarhum Taufiq Kiemas kembali tersebar di media sosial. Sikap ringan tangan itu salah satunya ditunjukkan mantan Ketua MPR itu dengan membantu pembangunan Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta yang tidak diketahui banyak orang, termasuk putrinya Puan Maharani .
Kisah ini diketahui dari video Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Komjen Pol (Purn) Syafruddin yang diunggah oleh Pengurus Pimpinan Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah, M Surya Vandiantara di akun Instagramnya, Rabu (6/4/2022).Rekaman video ini saat acara mengenang sewindu Taufiq Kiemas, Juni 2021.
Dalam video itu, Syafruddin menceritakan pengalamannya saat menjadi Wakapolri mengunjungi Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta bersama Puan Maharani pada 2018. Kala itu, Puan yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) terkaget-kaget dengan informasi yang baru didengarnya tentang jasa almarhum ayahnya untuk sekolah tersebut.
"Ternyata, ceritanya, tanpa banyak yang tahu sekolah santriwati itu dibangun oleh almarhum Pak Taufiq Kiemas. Waktu itu putrinya melongo, termanggut-manggut, Ibu Puan Maharani," kenang Syafruddin.
Puan saat itu terkaget-kaget karena tidak pernah tahu ayahnya membangun sekolahan tersebut. "Jadi itulah Pak Taufiq Kiemas, memberikan sumbangan, wakaf, tanpa diketahui oleh siapa pun," kata Syafruddin.
Syafruddin pun mengaku salut dengan jiwa kedermawanan Taufiq Kiemas itu. "Bayangkan, 2013 beliau meninggal, lima tahun kemudian baru putrinya tahu, bahwa ayahandanya Pak Taufiq Kiemas memberikan wakaf, sekolah santriwati Muhammadiyah di Yogyakarta," ujarnya.
Kunjungan Puan dan Syafruddin ke Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta saat itu untuk menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan kepada warga setempat. Sebanyak 12.122 keluarga mendapat bantuan berupa makanan tambahan untuk ibu hamil dan balita.
Baca juga: Bangun Masjid At Taufiq Lenteng Agung, Puan Dinilai Peduli Umat Islam
"Pemberian bantuan ini dalam rangka penguatan kepada ibu-ibu untuk mendidik anak sebagai generasi masa depan," kata Puan dalam acara itu, 3 April 2018.
Kisah ini diketahui dari video Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Komjen Pol (Purn) Syafruddin yang diunggah oleh Pengurus Pimpinan Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah, M Surya Vandiantara di akun Instagramnya, Rabu (6/4/2022).Rekaman video ini saat acara mengenang sewindu Taufiq Kiemas, Juni 2021.
Dalam video itu, Syafruddin menceritakan pengalamannya saat menjadi Wakapolri mengunjungi Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta bersama Puan Maharani pada 2018. Kala itu, Puan yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) terkaget-kaget dengan informasi yang baru didengarnya tentang jasa almarhum ayahnya untuk sekolah tersebut.
"Ternyata, ceritanya, tanpa banyak yang tahu sekolah santriwati itu dibangun oleh almarhum Pak Taufiq Kiemas. Waktu itu putrinya melongo, termanggut-manggut, Ibu Puan Maharani," kenang Syafruddin.
Puan saat itu terkaget-kaget karena tidak pernah tahu ayahnya membangun sekolahan tersebut. "Jadi itulah Pak Taufiq Kiemas, memberikan sumbangan, wakaf, tanpa diketahui oleh siapa pun," kata Syafruddin.
Syafruddin pun mengaku salut dengan jiwa kedermawanan Taufiq Kiemas itu. "Bayangkan, 2013 beliau meninggal, lima tahun kemudian baru putrinya tahu, bahwa ayahandanya Pak Taufiq Kiemas memberikan wakaf, sekolah santriwati Muhammadiyah di Yogyakarta," ujarnya.
Kunjungan Puan dan Syafruddin ke Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta saat itu untuk menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan kepada warga setempat. Sebanyak 12.122 keluarga mendapat bantuan berupa makanan tambahan untuk ibu hamil dan balita.
Baca juga: Bangun Masjid At Taufiq Lenteng Agung, Puan Dinilai Peduli Umat Islam
"Pemberian bantuan ini dalam rangka penguatan kepada ibu-ibu untuk mendidik anak sebagai generasi masa depan," kata Puan dalam acara itu, 3 April 2018.
tulis komentar anda