Menko PMK: Mudik Lebaran Insyaallah Boleh, Syaratnya Sudah Divaksin Lengkap dan Booster
Selasa, 22 Maret 2022 - 18:59 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan mudik Lebaran 2022 kemungkinan akan diperbolehkan. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut mudik Lebaran di Hari Raya Idul Fitri pada April - Mei 2022 diperbolehkan.
"Belum dibahas (secara detail), tapi insyaallah mudik boleh. insyaallah. Mau kita rapikan saja aturannya," ujar Muhadjir Effendy di kantor Kemenko PMK Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Selasa (22/3/2022).
Muhadjir mengungkapkan salah satu persyaratan mudik tersebut adalah masyarakat yang sudah menerima vaksinasi Covid-19 lengkap dan vaksin booster.
"Untuk jaga-jaga, marilah kita segera melengkapi dua dosis vaksin dan booster. Ramai-ramai booster. Kita pastikan mereka yang booster aman untuk mudik," tambah Muhadjir Effendy.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya, Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menyebut pemudik tidak perlu lagi melakukan tes PCR atau antigen untuk pulang ke kampung halaman saat musim libur Idul Fitri.
"Nanti booster itu kita ingin jadikan syarat kalau nanti orang mau mudik. Selain vaksinasi sudah lengkap dua kali, harus juga sudah di-booster sehingga demikian tidak perlu ada lagi semacam di-PCR atau di-antigen," ujar Ma'ruf dalam kunjungan kerja di Bandung.
Wapres mengatakan kebijakan tersebut berlaku apabila tidak ada lonjakan kasus Covid-19 menjelang Idul Fitri mendatang.
"Belum dibahas (secara detail), tapi insyaallah mudik boleh. insyaallah. Mau kita rapikan saja aturannya," ujar Muhadjir Effendy di kantor Kemenko PMK Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Selasa (22/3/2022).
Muhadjir mengungkapkan salah satu persyaratan mudik tersebut adalah masyarakat yang sudah menerima vaksinasi Covid-19 lengkap dan vaksin booster.
"Untuk jaga-jaga, marilah kita segera melengkapi dua dosis vaksin dan booster. Ramai-ramai booster. Kita pastikan mereka yang booster aman untuk mudik," tambah Muhadjir Effendy.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya, Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menyebut pemudik tidak perlu lagi melakukan tes PCR atau antigen untuk pulang ke kampung halaman saat musim libur Idul Fitri.
"Nanti booster itu kita ingin jadikan syarat kalau nanti orang mau mudik. Selain vaksinasi sudah lengkap dua kali, harus juga sudah di-booster sehingga demikian tidak perlu ada lagi semacam di-PCR atau di-antigen," ujar Ma'ruf dalam kunjungan kerja di Bandung.
Wapres mengatakan kebijakan tersebut berlaku apabila tidak ada lonjakan kasus Covid-19 menjelang Idul Fitri mendatang.
(cip)
tulis komentar anda