Kenang M Jusuf, KSAD Dudung: Jenderal TNI yang Perhatian dengan Prajurit
Kamis, 03 Maret 2022 - 07:49 WIB
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat ( KSAD ) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengenang sosok Jenderal (Purn) M Jusuf, eks Panglima ABRI yang merangkap Menteri Pertahanan dan Keamanan (Menhankam) pada tahun 70-an. Ia menyoroti M Jusuf, di mana memiliki kedekatan dengan prajurit.
Baca Juga: KSAD Dudung
Baca juga: Sebut KSAD Dudung Keturunan Wali Songo, Habib Husein Ba’agil: Beliau Selamatkan Indonesia
"Saya akan meniru Pak M Yusuf. Jadi setiap prajurit Angkatan Darat dapat susu kaleng," kata KSAD Dudung di Gedung Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Rabu, (2/3/2022).
Dudung menuturkan, sebagai anak prajurit TNI, ia selalu mengkonsumsi susu tersebut. Namun, dulu nama kemasan susu yang terdengar seakan tabu, kini telah berubah. "Kalau dulu namanya Susu Shinta, sekarang namanya Susu Serdadu," ucap Dudung.
Lanjutnya, upaya-upaya kedekatan kepada prajurit juga tuangkan dalam berbagai aspek. Salah satunya, dengan menekan Asisten Logistik (Aslog) untuk lebih memperhatikan ketersediaan sandang bagi prajurit.
"Jangan sampai saya dengar lagi ada prajurit yang beli (seragam)," ujarnya.
Baca Juga: KSAD Dudung
Baca juga: Sebut KSAD Dudung Keturunan Wali Songo, Habib Husein Ba’agil: Beliau Selamatkan Indonesia
"Saya akan meniru Pak M Yusuf. Jadi setiap prajurit Angkatan Darat dapat susu kaleng," kata KSAD Dudung di Gedung Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Rabu, (2/3/2022).
Dudung menuturkan, sebagai anak prajurit TNI, ia selalu mengkonsumsi susu tersebut. Namun, dulu nama kemasan susu yang terdengar seakan tabu, kini telah berubah. "Kalau dulu namanya Susu Shinta, sekarang namanya Susu Serdadu," ucap Dudung.
Lanjutnya, upaya-upaya kedekatan kepada prajurit juga tuangkan dalam berbagai aspek. Salah satunya, dengan menekan Asisten Logistik (Aslog) untuk lebih memperhatikan ketersediaan sandang bagi prajurit.
"Jangan sampai saya dengar lagi ada prajurit yang beli (seragam)," ujarnya.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda