Menakar Kans Anies, Ridwan Kamil, dan Erick Diusung PAN di Pilpres 2024
Senin, 31 Januari 2022 - 10:25 WIB
Ridwan Kamil juga dinilai lebih menyasar kelompok milenial dengan berbagai inovasi. Jika PAN ingin menambah spesies baru dalam pasar politiknya, tentu pasar-pasar tertentu yang setipe dengan Ridwan Kamil.
Sementara, Menteri BUMN Erick Thohir mewakili kelompok baru bagi PAN, yakni pengusaha. Walaupun ada pengusaha di PAN, selama ini tidak terlalu dominan. PAN menurutnya bermetamorfisis dari kendaraan Muhammadiyah menjadi yang lebih umum, misalnya dengan menampung vote getter dari kalangan artis.
Dia menilai, PAN dengan Erick simbiosis mutualisme saja. Kalau misalnya Erick mau masuk ke ranah politik Muhammadiyah, beliau sudah kadung menjadi anggota kehormatan Banser dan dipandang sebagai NU kultural. "Poinnya adalah, Erick dan PAN hubungan yang coba saling mendapatkan manfaat," kata Robi.
Dari tiga tokoh di atas, Robi melihat Anies lebih layak diusung PAN. "Pak Anies paling lebih layak. Tentu dengan pengalaman, kematangan berpolitik, objektivitas orang melihat begitu. Tapi kan politik ini soal siapa dapat apa. Kalau Pak Anies tidak mampu menawarkan siapa dapat apa, mungkin itu jadi hal yang menghalangi," pungkasnya.
Sementara, Menteri BUMN Erick Thohir mewakili kelompok baru bagi PAN, yakni pengusaha. Walaupun ada pengusaha di PAN, selama ini tidak terlalu dominan. PAN menurutnya bermetamorfisis dari kendaraan Muhammadiyah menjadi yang lebih umum, misalnya dengan menampung vote getter dari kalangan artis.
Dia menilai, PAN dengan Erick simbiosis mutualisme saja. Kalau misalnya Erick mau masuk ke ranah politik Muhammadiyah, beliau sudah kadung menjadi anggota kehormatan Banser dan dipandang sebagai NU kultural. "Poinnya adalah, Erick dan PAN hubungan yang coba saling mendapatkan manfaat," kata Robi.
Dari tiga tokoh di atas, Robi melihat Anies lebih layak diusung PAN. "Pak Anies paling lebih layak. Tentu dengan pengalaman, kematangan berpolitik, objektivitas orang melihat begitu. Tapi kan politik ini soal siapa dapat apa. Kalau Pak Anies tidak mampu menawarkan siapa dapat apa, mungkin itu jadi hal yang menghalangi," pungkasnya.
(zik)
tulis komentar anda