Pertama Sejak Pandemi, Kemenag Berangkatkan 418 Jamaah Umrah

Sabtu, 08 Januari 2022 - 12:20 WIB
Kementerian Agama (Kemenag) melepas pemberangkatan 418 jamaah umrah dari berbagai daerah di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Sabtu (8/1/2022). Foto/MPI/Iqbal Dwi Purnama
JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) melepas pemberangkatan 418 jamaah umrah dari berbagai daerah di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Sabtu (8/1/2022). Diketahui, pemerintah kembali membuka keberangkatan jamaah umrah asal Indonesia setelah sebelumnya ditutup karena pandemi Covid-19.

Pantauan MNC Portal, sejak pagi jamaah sudah menempati Gedung Serbaguna Guna 3 Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur untuk sebelumnya mendapat arahan dari Kemenag. Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief dalam membacakan sambutan Menteri Agama berpesan agar para jamaah senantiasa menerapkan kedisiplinan dalam hal protokol kesehatan yang berlaku.

"Saat ini kita melepas umrah perdana, karenanya saya berpesan jamaah umrah untuk tetap menerapkan peraturan yang berlaku, tunjukkan bahwa jamaah umrah patuh pada aturan dan prokes yang telah ditetap, ingat bahwa pandemi belum berakhirnya," ujar Hilman Latief saat memberikan arahan kepada jamaah, Sabtu (8/1/2022).





Dia mengatakan pelepasan perdana 418 jamaah umrah ini merupakan modal utama Indonesia untuk penyelenggaraan umrah dan haji ke depannya. Salah satu jamaah asal Batam Onrizal mengaku cukup senang dengan dibukanya umrah. "Alhamdulillah senang kita," ujar Onrizal kepada MNC Portal, Sabtu (8/1/2022).

Dia mengatakan penyelenggaraan umrah tahun ini memiliki persyaratan yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Sebab tahun ini harus menerapkan yang cukup ketat.

"Pertama kita harus antigen dan PCR, terus dikarantina sebelumnya di sini satu hari, terus di Saudi juga nanti karantina 5 hari, setelah selesai itu baru kita bisa beraktivitas," tuturnya.

Dia berharap ke depannya umrah maupun ibadah haji dapat dibuka kembali dan berjalan kembali normal seperti sebelum adanya pandemi. "Saya berharap kepada pemerintah ini untuk berlanjut lah, jangan ditunda-tunda lagi," pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More