Elektabilitas Capres Dinilai Belum Menunjukkan Dinamika Masyarakat

Sabtu, 04 Desember 2021 - 14:10 WIB
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil. Foto/Tangkapan Layar
JAKARTA - Sejumlah lembaga survei secara rutin merilis hasil survei elektabilitas sejumlah tokoh politik bakal calon presiden ( capres ) 2024. Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil melihat bahwa melalui survei-survei tersebut, lembaga survei mencoba memotret dinamika yang terjadi di masyarakat terkait dengan sejumlah tokoh tersebut.

“Tapi itu belum menunjukkan dinamika yang ada di masyarakat, tetapi dengan survei itu kita bisa mencoba menghitung-hitung dan mengukur mana kandidat atau calon orang yang kita nilai layak dan patut untuk memimpin,” ujarnya dalam Polemik MNC Trijaya yang bertajuk “Pemulihan Ekonomi dan Konstelasi Politik 2024”, Sabtu (4/12/2021).

Mengenai pemulihan ekonomi dari pandemi Covid-19, menurut anggota Komisi III DPR ini, Indonesia harus melihat terlebih dulu ke belakang soal bagaimana kegagapan dan kegamangan pemerintah menghadapi pandemi Covid-19, juga silang pendapat antara pemerintah pusat dan daerah, yang bisa dilihat dari pernyataan gubernur, bupati, wali kota dalam menyikapi regulasi yang dikeluarkan pemerintah pusat. Hal ini semakin membuat Indonesia lambat menangani Covid-19.



Nasir pun menganalogikannya dengan istilah dalam olahraga bahwa start yang baik menentukan kemenangan. Jadi kalau seorang pelari, terutama pelari cepat, ketika start itu alami masalah dipastikan ia tidak bisa memenangkan pertandingan.



“Kalau kita lihat start itu memang enggak bagus sehingga kita dari ini belum bisa mengatasi Covid-19, kita belum bisa berbesar hati bahwa ada sejumlah negara yg melakukan lockdown akibat munculnya varian baru Covid-19,” pungkasnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(rca)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More