PPP Siapkan Pasukan Siber untuk Pemilu 2024
Senin, 29 November 2021 - 07:15 WIB
Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa membuka workshop DPRD dari Fraksi PPP se-Indonesia di Hotel Grand Paragon, Jakarta, Minggu (28/11/2021) malam. Foto/MPI/Fahreza Rizky
JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) Suharso Monoarfa ingin elektoral partainya meningkat untuk Pemilu 2024 . Membentuk pasukan siber menjadi salah satu strategi yang disiapkan.
“Kita persilakan kepada para anggota DPRD PPP yang saat ini duduk untuk kembali maju menjadi calon legislatif (caleg), dan menjadi nomor satu. Tetapi dengan syarat tidak ada konflik,” kata Suharso saat membuka workshop DPRD dari Fraksi PPP se-Indonesia di Hotel Grand Paragon, Jakarta, Minggu (28/11/2021) malam.
Selain itu, dia juga meminta setiap anggota DPRD sudah memiliki long list dalam suksesi Pemilu 2024, sehingga dari 1.059 anggota DPRD yang ada, bertugas melipatkan perolehan kursi. “Dari 1059 ini wajib menjadi 3.000, kemudian mereka jika ada dapil yang kosong di daerah tetangganya tolong diisi,” jelasnya.
Sebaliknya, kata Suharso, saat ini DPP PPP akan menyiapkan perangkat untuk menunjang pemenangan Pemilu 2024 di antaranya membantu pemenangan hingga TPS. “Mereka yang ditugaskan adalah orang yang bebas, medeka dan independen. Sehingga mereka ditugaskan dengan netral,” katanya.
Suharso menambahkan kerja-kerja elektoral menjelang pemilu tidak dilakukan secara sembarangan. Tetapi harus dilakukan secara berirama, kontinyu dan konsisten. “Setiap kita juga harus punya pasukan siber, minimal 1 orang, ini sangat penting untuk melihat, menjaga keelektoralan PPP,” ujarnya.
Kemudian, DPP PPP akan masuk membantu di semua dapil dalam memahami bagaimana berkampanye dengan mudah. “Sehingga kita bisa melakukan kerja elektoral dengan langkah yang tepat. Kerja yang membangkitkan, mengajak, yang beruntun, kontinyu, Insya Allah kita bisa menempatkan kembali PPP pada puncak kejayaan,” pungkasnya.
“Kita persilakan kepada para anggota DPRD PPP yang saat ini duduk untuk kembali maju menjadi calon legislatif (caleg), dan menjadi nomor satu. Tetapi dengan syarat tidak ada konflik,” kata Suharso saat membuka workshop DPRD dari Fraksi PPP se-Indonesia di Hotel Grand Paragon, Jakarta, Minggu (28/11/2021) malam.
Selain itu, dia juga meminta setiap anggota DPRD sudah memiliki long list dalam suksesi Pemilu 2024, sehingga dari 1.059 anggota DPRD yang ada, bertugas melipatkan perolehan kursi. “Dari 1059 ini wajib menjadi 3.000, kemudian mereka jika ada dapil yang kosong di daerah tetangganya tolong diisi,” jelasnya.
Baca Juga
Sebaliknya, kata Suharso, saat ini DPP PPP akan menyiapkan perangkat untuk menunjang pemenangan Pemilu 2024 di antaranya membantu pemenangan hingga TPS. “Mereka yang ditugaskan adalah orang yang bebas, medeka dan independen. Sehingga mereka ditugaskan dengan netral,” katanya.
Suharso menambahkan kerja-kerja elektoral menjelang pemilu tidak dilakukan secara sembarangan. Tetapi harus dilakukan secara berirama, kontinyu dan konsisten. “Setiap kita juga harus punya pasukan siber, minimal 1 orang, ini sangat penting untuk melihat, menjaga keelektoralan PPP,” ujarnya.
Kemudian, DPP PPP akan masuk membantu di semua dapil dalam memahami bagaimana berkampanye dengan mudah. “Sehingga kita bisa melakukan kerja elektoral dengan langkah yang tepat. Kerja yang membangkitkan, mengajak, yang beruntun, kontinyu, Insya Allah kita bisa menempatkan kembali PPP pada puncak kejayaan,” pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda