Ternyata Ini Permulaan Penyidik KPK Disuap di Kasus Azis Syamsuddin
Senin, 11 Oktober 2021 - 17:55 WIB
JAKARTA - Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK mengungkap awal pertemuan mantan Wali Kota Tanjungbalai, M Syahrial dengan mantan penyidik KPK , AKP Stepanus Robin Pattuju yang berujung suap.
Di mana saat itu, Syahrial mencalonkan diri kembali sebagai Wali Kota Tanjungbalai. Hal itu terungkap dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Syahrial yang dibacakan oleh tim jaksa.
"BAP Nomor 5, 'Bro gue mau kenalin seseorang mana tahu bantu pilkada bro, tapi jangan cerita-cerita proyek ya?'," ungkap Jaksa KPK menirukan pernyataan Azis sesuai dengan BAP Syahrial di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (11/10/2021).
"Betul pak," jawab Syahrial.
Pertemuan antara Stepanus Robin dengan Syahrial berlangsung di rumah dinas Azis Syamsuddin. Syahrial mengaku awalnya tidak mengetahui sosok Stepanus Robin.
Hingga akhirnya, Stepanus Robin memperkenalkan diri ke Syahrial sebagai penyidik KPK. "Saya enggak tahu pak awalnya. Saya dikenalkan Pak Robin keluarkan nametagnya bahwasanya penyidik KPK," ungkap Syahrial.
Kemudian Syahrial mengakui, sempat meminta nomor handphone Stepanus Robin Pattuju sebelum pulang. Dari situ, Syahrial mulai meminta bantuan kepada Stepanus Robin untuk memantau Pilkada di Tanjungbalai.
"Saya minta bantuan, 'Bang bantu bang saya mau pilkada pantau-pantau Tanjungbalai, dijawab Robin, siap kita pantau," ujar Syahrial menirukan perbincangannya dengan Stepanus Robin.
Di mana saat itu, Syahrial mencalonkan diri kembali sebagai Wali Kota Tanjungbalai. Hal itu terungkap dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Syahrial yang dibacakan oleh tim jaksa.
"BAP Nomor 5, 'Bro gue mau kenalin seseorang mana tahu bantu pilkada bro, tapi jangan cerita-cerita proyek ya?'," ungkap Jaksa KPK menirukan pernyataan Azis sesuai dengan BAP Syahrial di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (11/10/2021).
"Betul pak," jawab Syahrial.
Pertemuan antara Stepanus Robin dengan Syahrial berlangsung di rumah dinas Azis Syamsuddin. Syahrial mengaku awalnya tidak mengetahui sosok Stepanus Robin.
Hingga akhirnya, Stepanus Robin memperkenalkan diri ke Syahrial sebagai penyidik KPK. "Saya enggak tahu pak awalnya. Saya dikenalkan Pak Robin keluarkan nametagnya bahwasanya penyidik KPK," ungkap Syahrial.
Kemudian Syahrial mengakui, sempat meminta nomor handphone Stepanus Robin Pattuju sebelum pulang. Dari situ, Syahrial mulai meminta bantuan kepada Stepanus Robin untuk memantau Pilkada di Tanjungbalai.
"Saya minta bantuan, 'Bang bantu bang saya mau pilkada pantau-pantau Tanjungbalai, dijawab Robin, siap kita pantau," ujar Syahrial menirukan perbincangannya dengan Stepanus Robin.
tulis komentar anda