PON Papua, TNI-Polri Identifikasi Pengamanan Termasuk Gangguan KKB
Jum'at, 17 September 2021 - 07:23 WIB
JAKARTA - TNI dan Polri memastikan, sudah mengidentifikasi pengamanan dari kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX di Papua. Tujuannya, agar tidak ada gangguan dari Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ).
Baca Juga: KKB
Baca juga: Jelang PON Papua, DPR Sarankan BNPT Buat Peta Situasi Ancaman Terorisme
Rusdi menjelaskan TNI bersama Polri telah menyiapkan pengamanan PON XX Papua dengan maksimal agar mencegah gangguan atau teror dari KKB.
"Dalam rangka pengamanan PON ke XX di Papua, Polri bersama TNI dan instansi lainnya telah menyiapkan rencana pengamanan dari kegiatan tersebut. Dan tentunya juga Polri, TNI beserta instansi lain telah siapkan langkah-langkah untuk pencegahan dari pada gangguan Yang disebabkan oleh KKB," ujar Rusdi.
Rusdi menuturkan, Polda Papua menggelar operasi kewilayahan yang difokuskan kepada pengamanan PON XX. Dia berharap, PON bisa berjalan lancar dan aman.
"Di sana untuk pengamanan, Polda Papua menggelar operasi kewilayahan yang tentunya operasi itu difokuskan pengamanan daripada seluruh kegiatan atau rangkaian yang berhubungan dengan PON, baik pengamanan orang, barang, lokasi, maupun kegiatan. Itu semua diamankan. Mudah-mudahan dapat berlancar baik," papar Rusdi.
"Tentunya kami berharap semua PON itu yang ke XX di Papua bisa berjalan aman dan damai. Mohon doa," imbuhnya.
Sebelumnya, Polri menerjunkan 1.600 personel tambahan untuk membantu mengamankan PON XX di Papua. "BKO (bawah kendali operasi) 16 SSK (satuan setara kompi) minggu depan jelang pelaksanaan (PON)," kata Asops Kapolri Irjen Imam Sugianto saat dimintai konfirmasi, terpisah, Kamis 9 September 2021.
Imam mengatakan, mereka akan mengamankan 4 wilayah yang menjadi tempat pelaksanaan PON. Yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.
"Operasi pengamanan PON tanggal 18 September, mereka berangkat di 4 wilayah yang selenggarakan PON," tuturnya.
Baca Juga: KKB
Baca juga: Jelang PON Papua, DPR Sarankan BNPT Buat Peta Situasi Ancaman Terorisme
Rusdi menjelaskan TNI bersama Polri telah menyiapkan pengamanan PON XX Papua dengan maksimal agar mencegah gangguan atau teror dari KKB.
"Dalam rangka pengamanan PON ke XX di Papua, Polri bersama TNI dan instansi lainnya telah menyiapkan rencana pengamanan dari kegiatan tersebut. Dan tentunya juga Polri, TNI beserta instansi lain telah siapkan langkah-langkah untuk pencegahan dari pada gangguan Yang disebabkan oleh KKB," ujar Rusdi.
Rusdi menuturkan, Polda Papua menggelar operasi kewilayahan yang difokuskan kepada pengamanan PON XX. Dia berharap, PON bisa berjalan lancar dan aman.
"Di sana untuk pengamanan, Polda Papua menggelar operasi kewilayahan yang tentunya operasi itu difokuskan pengamanan daripada seluruh kegiatan atau rangkaian yang berhubungan dengan PON, baik pengamanan orang, barang, lokasi, maupun kegiatan. Itu semua diamankan. Mudah-mudahan dapat berlancar baik," papar Rusdi.
"Tentunya kami berharap semua PON itu yang ke XX di Papua bisa berjalan aman dan damai. Mohon doa," imbuhnya.
Sebelumnya, Polri menerjunkan 1.600 personel tambahan untuk membantu mengamankan PON XX di Papua. "BKO (bawah kendali operasi) 16 SSK (satuan setara kompi) minggu depan jelang pelaksanaan (PON)," kata Asops Kapolri Irjen Imam Sugianto saat dimintai konfirmasi, terpisah, Kamis 9 September 2021.
Imam mengatakan, mereka akan mengamankan 4 wilayah yang menjadi tempat pelaksanaan PON. Yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.
"Operasi pengamanan PON tanggal 18 September, mereka berangkat di 4 wilayah yang selenggarakan PON," tuturnya.
(maf)
tulis komentar anda