Merasa Bangga, Mahfud MD Pamer Arloji Buatan Lokal
Selasa, 25 Mei 2021 - 08:57 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mohammad Mahfud MD mengungkapkan rasa bangganya terhadap arloji buatan dalam negeri.
Melalui akun Twitternya, Mahfud MD memamerkan sebuah arloji bermerek "Pamor" yang salah satu bagianya terbuat dari kayu. Jam tersebut berukir tradisional Indonesia.
Mahfud mengaku mendapatkan jam tersebut saat menghadiri pameran yang digelar Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
"Arloji buatan anak bangsa bermerek 'Pamor'. Luarnya dibuat dari kayu berukir tradisional Indonesia dengan gelang kulit yang tampak harmonis, tahan air. Ketepatan waktunya akurat. Saya peroleh saat pameran 'Bangga Buatan Indonesia' yang diselenggaran oleh Kemenperin, (20/5/21) di Borobudur," kata Mahfud seperti dikutip dari lini masa akun Twitternya, @mohmahfudmd, Selasa 25 Mei 2021.
Menurut Mahfud, di Indonesia banyak bahan material dan SDM terampil dan kreatif untuk mengolah bahan menjadi produk membanggakan.
"Kita hanya perlu dukungan perizinan untuk standar edar dan dukungan pemasaran. Birokrasi kita harus memperhatikan ini, jangan jadi birokrasi yang lemot dan bertele-tele," katanya.
Cuitan Mahfud MD ditanggapi beragam pendapat pengguna Twitter alias netizen yang meramaikan kolom komentarnya. Salah satunya pemilik akun@sembilanbumi. "Keren Pak," cuitnya singkat.
Melalui akun Twitternya, Mahfud MD memamerkan sebuah arloji bermerek "Pamor" yang salah satu bagianya terbuat dari kayu. Jam tersebut berukir tradisional Indonesia.
Mahfud mengaku mendapatkan jam tersebut saat menghadiri pameran yang digelar Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
"Arloji buatan anak bangsa bermerek 'Pamor'. Luarnya dibuat dari kayu berukir tradisional Indonesia dengan gelang kulit yang tampak harmonis, tahan air. Ketepatan waktunya akurat. Saya peroleh saat pameran 'Bangga Buatan Indonesia' yang diselenggaran oleh Kemenperin, (20/5/21) di Borobudur," kata Mahfud seperti dikutip dari lini masa akun Twitternya, @mohmahfudmd, Selasa 25 Mei 2021.
Menurut Mahfud, di Indonesia banyak bahan material dan SDM terampil dan kreatif untuk mengolah bahan menjadi produk membanggakan.
"Kita hanya perlu dukungan perizinan untuk standar edar dan dukungan pemasaran. Birokrasi kita harus memperhatikan ini, jangan jadi birokrasi yang lemot dan bertele-tele," katanya.
Cuitan Mahfud MD ditanggapi beragam pendapat pengguna Twitter alias netizen yang meramaikan kolom komentarnya. Salah satunya pemilik akun@sembilanbumi. "Keren Pak," cuitnya singkat.
(dam)
tulis komentar anda