TNI Berniat Adukan Media di Papua ke Dewan Pers karena Bikin Berita Hoaks
Selasa, 18 Mei 2021 - 20:28 WIB
Namun faktanya, artikel yang dipastikan hoax itu telah dicabut. Tautan artikel berita itu tidak lagi bisa dibuka. Hendry mengatakan para pihak yang merasa dirugikan bisa mengadu ke Dewan Pers.
"Bisa diadukan ke Dewan Pers. Mereka keliru dalam memahami Pedoman Pemberitaan Media Siber," tegas Hendry.
Sebelumnya Kepala Penerangan Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suriastawa mengatakan pihaknya menemukan media online Suarapapua.com memuat pemberitaan terkait. Ia menegasakan kabar tersebut hoaks. "Tidak ada kejadian seperti yang diberitakan," kata Suriastawa dalam keterangannya, Senin (17/5/ 2021).
Kasatgas Humas Nemangkawi, Kombes Pol M Iqbal Alqudussy juga menambahkan berita aparat gabungan menembak mati 3 perempuan itu hoaks. Iqbal mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi oleh berita yang disampaikan secara sepihak.
"Penegakan hukum kepada kelompok teroris dilakukan secara tegas dan terukur,” ujar Iqbal.
Lihat Juga: Letjen TNI yang Belum Genap Sebulan Duduki Jabatan Baru, Nomor 5 dan 6 Peraih Adhi Makayasa
"Bisa diadukan ke Dewan Pers. Mereka keliru dalam memahami Pedoman Pemberitaan Media Siber," tegas Hendry.
Sebelumnya Kepala Penerangan Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suriastawa mengatakan pihaknya menemukan media online Suarapapua.com memuat pemberitaan terkait. Ia menegasakan kabar tersebut hoaks. "Tidak ada kejadian seperti yang diberitakan," kata Suriastawa dalam keterangannya, Senin (17/5/ 2021).
Kasatgas Humas Nemangkawi, Kombes Pol M Iqbal Alqudussy juga menambahkan berita aparat gabungan menembak mati 3 perempuan itu hoaks. Iqbal mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi oleh berita yang disampaikan secara sepihak.
"Penegakan hukum kepada kelompok teroris dilakukan secara tegas dan terukur,” ujar Iqbal.
Lihat Juga: Letjen TNI yang Belum Genap Sebulan Duduki Jabatan Baru, Nomor 5 dan 6 Peraih Adhi Makayasa
(kri)
tulis komentar anda