Milad ke-22, PKS Perkuat Komitmen untuk Melayani Rakyat
Minggu, 19 April 2020 - 19:29 WIB
Politikus kelahiran 2 Maret 1965 ini mengungkapkan, agenda kebangsaan Fraksi PKS pertama memperkuat identitas kebangsaan dengan mengokohkan Pancasila sebagai platform bersama. Kedua mewaspadai ancaman yang merongrong Pancasila, UUD NRI 1945 dan NKRI (lliberalisme, sekularisme, komunisme, terorisme, dan sparatisme. Ketiga mengokohkan ketahanan nasional dan menjawab tantangan global.
"Untuk mewujudkan itu semua, Fraksi PKS melaksanakan program kerja, terdepan dalam mengadvoksi rakyat melalui program 'hari aspirasi rakyat'. Fraksi PKS terdepan dalam aksi-aksi kemanusiaan dan tanggap bencana seperti saat ini. Fraksi PKS juga mengembangkan jejaring diplomasi global untuk kemanusiaan, kerjasama, perdamaian dan kesejahteraan rakyat melalui diplomasi Fraksi ke badan-badan dunia, Fraksi-Fraksi negara sahabat, serta ambassador talks," ungkapnya.
"Fraksi PKS aktif mengajak generasi muda cinta tanah air, menjadi pribadi yang berkarakter dan tidak tuna sejarah melalui seminar-seminar kebangsaan dan kepahlawanan, lomba karya tulis kebangsaan, lomba baca teks proklamasi, lomba baca kitab kuning, hingga lomba olah raga dan kreasi milenial," jelas Jazuli.
Ditegaskan Jazuli, prinsip yang dipedomani Fraksi PKS adalah bahwa satu rancangan undang-undang tidak boleh bertentangan dengan konstitusi, tidak boleh melanggar prinsip-prinsip negara demokrasi dan otonomi daerah, dan tidak boleh melukai rasa keadilan rakyat apalagi kalau sampai melemahkan nasionalisme dan kepentingan nasional.
"Sikap-sikap tersebut menunjukkan Fraksi PKS tidak ada beban dan kokoh bersama rakyat. Untuk itu, di momen milad PKS ke-22 ini atas nama pimpinan dan anggota Fraksi PKS seluruh Indonesia mohon doa dan dukungannya agar kami istiqomah dalam melayani dan membela kepentingan rakyat, bangsa, dan negara Indonesia," pungkas Jazuli.
"Untuk mewujudkan itu semua, Fraksi PKS melaksanakan program kerja, terdepan dalam mengadvoksi rakyat melalui program 'hari aspirasi rakyat'. Fraksi PKS terdepan dalam aksi-aksi kemanusiaan dan tanggap bencana seperti saat ini. Fraksi PKS juga mengembangkan jejaring diplomasi global untuk kemanusiaan, kerjasama, perdamaian dan kesejahteraan rakyat melalui diplomasi Fraksi ke badan-badan dunia, Fraksi-Fraksi negara sahabat, serta ambassador talks," ungkapnya.
"Fraksi PKS aktif mengajak generasi muda cinta tanah air, menjadi pribadi yang berkarakter dan tidak tuna sejarah melalui seminar-seminar kebangsaan dan kepahlawanan, lomba karya tulis kebangsaan, lomba baca teks proklamasi, lomba baca kitab kuning, hingga lomba olah raga dan kreasi milenial," jelas Jazuli.
Ditegaskan Jazuli, prinsip yang dipedomani Fraksi PKS adalah bahwa satu rancangan undang-undang tidak boleh bertentangan dengan konstitusi, tidak boleh melanggar prinsip-prinsip negara demokrasi dan otonomi daerah, dan tidak boleh melukai rasa keadilan rakyat apalagi kalau sampai melemahkan nasionalisme dan kepentingan nasional.
"Sikap-sikap tersebut menunjukkan Fraksi PKS tidak ada beban dan kokoh bersama rakyat. Untuk itu, di momen milad PKS ke-22 ini atas nama pimpinan dan anggota Fraksi PKS seluruh Indonesia mohon doa dan dukungannya agar kami istiqomah dalam melayani dan membela kepentingan rakyat, bangsa, dan negara Indonesia," pungkas Jazuli.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda