Pelaksanaan Haji 2021, Menag Upayakan Diplomasi ke Arab Saudi

Senin, 15 Maret 2021 - 16:12 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengikuti rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/1/2021). FOTO/MPI/ARIF JULIANTO
JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, pemerintah terus melakukan berbagai persiapan terkait penyelenggaraan haji 1442 M/2021 H meski Arab Saudi belum memberikan kepastian.

"Pemerintah terus melakukan berbagai persiapan dalam rangka pelaksanaan ibadah haji tahun 1442 H/2021 M. Meskipun, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, hingga saat ini, belum juga memberikan kepastian tentang penyelenggaraan haji tahun 1442 H/2021 M," kata Menag Yaqut dalam pemaparannya di Rapat Kerja (Raker) Komisi VIII DPR, Senin (15/3/2021).

Menag menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan berbagai upaya diplomasi dengan berbagai otoritas terkait Arab Saudi, antara lain dengan Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi serta lembaga-lembaga terkait lainnya, baik melalui pertemuan tatap muka langsung, melalui video conference, serta melalui surat.



Baca juga: Alhamdulillah, Kemenkes Siapkan Skema Khusus Vaksinasi untuk Jemaah Haji

"Hal-hal yang sudah kami lakukan tersebut, sudah pula kami laporkan kepada Bapak Presiden Republik Indonesia beberapa waktu lalu," katanya.

Berkaca pada tahun lalu, kata Menag, pemerintah Arab Saudi menyelenggarakan ibadah haji dalam jumlah terbatas dan hanya bagi jamaah dalam negeri. Tahun ini Indonesia belum tahu apakah Saudi akan menyelenggarakan haji dengan cara yang sama atau lebih terbuka dengan mempersilakan kehadiran jamaah dari negara lain.

"Kita tentu berharap situasi yang lebih baik," ucap Yaqut.

Namun, kata Yaqut, pihaknya tetap optimistis kemungkinan diselenggarakannya haji tahun ini masih terbuka. Hal ini ditandai dengan telah dilakukan vaksinasi di Saudi sebagaimana juga di Indonesia dalam upaya menanggulangi pandemi COVID-19. Otoritas Arab Saudi juga telah menyatakan akan membuka penerbangan internasional pada 17 Mei 2021. Situasi ini lebih positif dibandingkan tahun lalu yang menutup penerbangan luar negeri, tak terkecuali selama musim haji 2020.

Baca juga: Komisi VIII DPR, Menag dan Menkes hingga Menhub Rapat Bahas Skenario Haji 2021



"Oleh karenanya, seberapa pun tipis kemungkinannya, kami masih tetap berusaha mempersiapkan penyelenggaraan haji pada tahun ini. Kami di Kementerian Agama terus melakukan upaya-upaya yang progresif untuk mempersiapkan penyelenggaraan ibadah haji 1442 H/2021 M. Kami juga terus merespons situasi terkini dengan langkah-langkah strategis yang terukur. Setidaknya, kita telah siap jika pemerintah Saudi membuka akses ke Tanah Suci bagi jamaah haji kita," tuturnya.
(abd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More