Prabowo Berikan Piagam Bela Negara Kepada Warga NTT Eks Tim-Tim
Jum'at, 05 Maret 2021 - 16:32 WIB
JAKARTA - Kementerian Pertahanan ( Kemhan ) memberikan penghargaan kepada Warga Negara Indonesia di Nusa Tenggara Timur ( NTT ) yang pernah berperan aktif dalam mempertahankan keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Adapun penghargaan itu diberikan kepada 11.845 warga.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam sambutannya yang disampaikan oleh Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kemhan Mayjen TNI Dadang Hendrayudha menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat NTT karena lebih memilih untuk tetap menjadi warga Indonesia setelah jajak pendapat referendum Timor-Timur pada 1999.
Lebih jauh Dadang menyampaikan pesan Prabowo, kegiatan ini dapat dijadikan momentum untuk menumbuhkembangkan semangat bela negara bagi semua komponen bangsa.
Baca juga: PPI Berhasil Ekspor Perdana 5 Ton Pupuk Non-Subsidi Ke Timor Leste
"Saudara-saudara berhak menerima penghargaan atas jasa dan pengorbanan dalam mempertahankan keutuhan wilayah NKRI. Piagam penghargaan dan pin bela negara ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk memberi dan memperhatikan jasa, perjuangan para pejuang untuk mempertahankan keutuhan dan kedaulatan bangsa Indonesia serta mengukuhkan saudara-saudara sekalian sebagai kader bela negara," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (5/3/2021).
Prabowo berpesan agar jasa dan pengorbanan masyarakat NTT yang telah setia dan berjuang untuk membela dan mempertahankan kedaulatan NKRI tidak boleh dilupakan. Oleh karenanya, pemerintah perlu memberikan sebuah Piagam Penghargaan Bela Negara yang ditetapkan dalam Keputusan Menteri Pertahanan tentang Pemberian Penghargaan Patriot Bela Negara Kepada Masyarakat NTT.
Sementara itu, salah seorang penerima piagam serta penyematan pin Bela Negara Mayor Cpm J Cortereal, yang mewakili mendiang ayahnya Nzahril J Cortereal, mengucapkan terima kasih kepada pemeritah terkhusus, Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan atas apresiasi terhadap warga NTT.
Baca juga: Soal Perempuan di Parlemen, Indonesia di bawah Filipina dan Timor Leste
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam sambutannya yang disampaikan oleh Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kemhan Mayjen TNI Dadang Hendrayudha menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat NTT karena lebih memilih untuk tetap menjadi warga Indonesia setelah jajak pendapat referendum Timor-Timur pada 1999.
Lebih jauh Dadang menyampaikan pesan Prabowo, kegiatan ini dapat dijadikan momentum untuk menumbuhkembangkan semangat bela negara bagi semua komponen bangsa.
Baca juga: PPI Berhasil Ekspor Perdana 5 Ton Pupuk Non-Subsidi Ke Timor Leste
"Saudara-saudara berhak menerima penghargaan atas jasa dan pengorbanan dalam mempertahankan keutuhan wilayah NKRI. Piagam penghargaan dan pin bela negara ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk memberi dan memperhatikan jasa, perjuangan para pejuang untuk mempertahankan keutuhan dan kedaulatan bangsa Indonesia serta mengukuhkan saudara-saudara sekalian sebagai kader bela negara," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (5/3/2021).
Prabowo berpesan agar jasa dan pengorbanan masyarakat NTT yang telah setia dan berjuang untuk membela dan mempertahankan kedaulatan NKRI tidak boleh dilupakan. Oleh karenanya, pemerintah perlu memberikan sebuah Piagam Penghargaan Bela Negara yang ditetapkan dalam Keputusan Menteri Pertahanan tentang Pemberian Penghargaan Patriot Bela Negara Kepada Masyarakat NTT.
Sementara itu, salah seorang penerima piagam serta penyematan pin Bela Negara Mayor Cpm J Cortereal, yang mewakili mendiang ayahnya Nzahril J Cortereal, mengucapkan terima kasih kepada pemeritah terkhusus, Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan atas apresiasi terhadap warga NTT.
Baca juga: Soal Perempuan di Parlemen, Indonesia di bawah Filipina dan Timor Leste
Lihat Juga :
tulis komentar anda