Tak Ada Unsur Ancaman, Paspampres Lepas Pemotor yang Terobos Ring 1

Senin, 01 Maret 2021 - 15:20 WIB
Asisten Intelijen Paspampres Letkol Inf Wisnu Herlambang mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap rombongan pemotor yang menerobos ring 1. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Asisten Intelijen Paspampres Letkol Inf Wisnu Herlambang mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap rombongan pemotor yang menerobos ring 1. Dia mengatakan setelah diperiksa tidak ada unsur yang mengancam sehingga para pemotor dilepas.

“Setelah diadakan pemeriksaan diyakinkan tidak ditemukan hal-hal atau indikasi yang dapat mengancam instalasi VVIP. Kemudian mereka kita beri edukasi untuk tidak mengulangi perbuatannya kembali. Setelah itu dilepas,” katanya, Senin (1/3/2021).

Wisnu menjelaskan tindakan pengendara motor yang menerobos area ring 1 sudah masuk klasifikasi berbahaya. Ada dua jenis bahaya yakni, bahaya langsung maupun tidak langsung. “Penerobosan pelanggaran atau penerobosan ini merupakan pelanggaran batas ring 1 yaitu merupakan bahaya tidak langsung sehingga harus segera dilumpuhkan, ya,” ungkapnya.

Seperti diketahui pada Minggu, 21 Februari 2021 sejumlah pengendara motor gede menerobos pembatas jalan di Jalan Veteran III. Kemudian dihentikan oleh petugas karena menerobos namun tidak mau berhenti. Hal ini sempat ramai diperbincangkan karena kejadian tersebut terekam video dan kemudian diunggah di media sosial. Menurut Wisnu bahwa pelumpuhan tersebut memang diperbolehkan aturan. “Sehingga diambil tindakan yang diizinkan dalam aturan adalah melumpuhkan dengan tangan kosong,”ungkapnya.

Bahkan jika membahayakan, petugas paspampres bisa mengeluarkan tembakan peringatan. “Baik menggunakan munisi karet maupun atau munisi hampa. Setelah itu juga bisa diambil tindakan menggunakan munisi tajam. Karena seluruh anggota kita yang berdinas dipersenjatai,” pungkasnya. Dita angga
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More