Satgas Covid-19 Bentuk Bidang Perlindungan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan
Jum'at, 08 Januari 2021 - 10:25 WIB
JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 telah membentuk bidang baru yaitu Bidang Perlindungan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan . Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito , hal ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan tenaga medis.
Menurut Wiku, Jumat (8/1/2021), pembentukan bidang baru ini juga bertujuan menurunkan penambahan angka kematian tenaga kesehatan akibat Covid-19 dengan pendekatan promotif dan preventif, serta kuratif dan rehabilitatif melalui respons cepat.
(
).
Hal ini juga menurut Wiku sebagai upaya pemerintah melengkapi upaya penanganan pandemi Covid-19. Keberadaan tenaga kesehatan saat ini semakin berkurang karena gugur menjadi korban terpapar Covid-19.
Sebelumnya, Wiku menyebut bahwa hingga saat ini sudah tercatat ada 237 dokter yang meninggal. Tren dokter yang meninggal cenderung mengalami peningkatan, terutama terjadi di bulan Desember 2020.
(Lihat Juga Foto: Tambah 9.321 Kasus Baru, Covid-19 di Indonesia Tertinggi Selama Pandemi ).
Jika masyarakat terus abai dan tidak menerapkan disiplin protokol kesehatan yang ketat, fasilitas kesehatan yang ada tidak akan cukup menangani kasus-kasus baru. "Satu-satunya cara bagi masyarakat adalah dengan mencegah penularan dan menjalankan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan," pesan Wiku.
Menurut Wiku, Jumat (8/1/2021), pembentukan bidang baru ini juga bertujuan menurunkan penambahan angka kematian tenaga kesehatan akibat Covid-19 dengan pendekatan promotif dan preventif, serta kuratif dan rehabilitatif melalui respons cepat.
(
Baca Juga
Hal ini juga menurut Wiku sebagai upaya pemerintah melengkapi upaya penanganan pandemi Covid-19. Keberadaan tenaga kesehatan saat ini semakin berkurang karena gugur menjadi korban terpapar Covid-19.
Sebelumnya, Wiku menyebut bahwa hingga saat ini sudah tercatat ada 237 dokter yang meninggal. Tren dokter yang meninggal cenderung mengalami peningkatan, terutama terjadi di bulan Desember 2020.
(Lihat Juga Foto: Tambah 9.321 Kasus Baru, Covid-19 di Indonesia Tertinggi Selama Pandemi ).
Jika masyarakat terus abai dan tidak menerapkan disiplin protokol kesehatan yang ketat, fasilitas kesehatan yang ada tidak akan cukup menangani kasus-kasus baru. "Satu-satunya cara bagi masyarakat adalah dengan mencegah penularan dan menjalankan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan," pesan Wiku.
(zik)
tulis komentar anda