Kemensos Pastikan Semua Warga Terdampak Corona Dapat Bantuan Presiden
Kamis, 14 Mei 2020 - 21:46 WIB
DEPOK - Bantuan sosial berupa sembako yang diberikan Presiden melalui Kementerian Sosial (Kemensos) mendapat apresiasi positif dari warga yang terdampak akibat pandemi virus Corona. Salah satunya dari warga Beji, Depok, Jawa Barat ketika menerima bantuan langsung diberikan Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara, di RW 3 Kelurahan Kukusan Kecamatan Beji Kota Depok, Kamis (14/5/2020).
Muhammad, warga dari RW 03 menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Sosial Juliari P Batubara yang sudah memberikan bantuan secara langsung kepada warga. Menurut dia, bantuan ini sangat bermanfaat, khususnya bagi warga kurang mampu dan yang terdampak Covid-19. "Terima kasih buat Pak Menteri yang sudah datang langsung ke sini dan Pak Presiden. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk keluarga yang sangat membutuhkan. Semoga Corona ini segera berakhir di negara tercinta ini," kata Muhammad. (Baca juga: Mensos Susuri Gang-gang di Bekasi demi Sebar Paket Sembako)
Hal senada juga disampaikan Yayah, warga Depok lainnya yang menerima bantuan presiden. "Alhamdulillah, terimakasih kepada Pak Presiden, Pak Menteri dan semuanya. Bantuan ini sangat bermanfaat buat saya sekeluarga," katanya. (Baca juga: Mensos Ajak Ormas Ikut Awasi Penyaluran Bansos Corona)
"Alhamdulillah, senang terima bantuan ini. Karena selama ini saya sudah tidak bekerja dan di rumah saja," kata Asimah, warga RW 03.
Sementara itu, Menteri Sosial Juliari P Batubara mengatakan, bantuan sosial yang diberikan pemerintah akan dilakukan sebanyak dua tahap dalam satu bulan. Bentuknya yaitu berupa paket sembako. "Mudah-mudahan ini semua, bantuan dari Pak Presiden melalui Kemensos karena beliau prihatin terhadap rakyat yang terdampak karena Corona bisa bermanfaat. Memang kami berharap pemda memberikan list keluarga-keluarga yang selama ini belum dapat bantuan supaya kita lebih luas cakupannya, jadi tidak itu-itu saja yang dapat," kata Juliari di dampingi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, Kapolres Depok dan Dandim Depok.
Dia mengatakan jika bantuan yang diberikan Kemensos berbeda dengan Pemda sehingga pembagiannya tidak secara serentak. Juliari pun meminta agar warga yang belum menerima bantuan tetap bersabar. "Kami berikan ini dari Kemensos, nanti ada lagi dari Pemprov Jabar, dan Pemkot Depok yang ngatur siapa yang dapat. Datangnya itu tidak barengan, misalnya rumah ini dapat tapi yang satu belum, terus viral, padahal dua hari lagi dia dapat. Jadi bapak ibu tenang, pasti dapat semua," kata Juliari.
Dia menyebut, Kota Depok mendapat sembako bantuan presiden melalui Kemensos sebanyak 123.000 paket. "Situasi ini situasi yang emergensi. Jadi kita di pemerintahan bekerja keras dan berharap semua warga terdampak dapat bantuan. Bantuan ini kan lumayan banyak jumlahnya, kalau ada tetangganya yang tidak dapat bisa juga berbagi. Saya serahkan sepenuhnya data penerima ke pemda dan pemkot. Kalau Kemensos turun sendiri, nyari sendiri, maka kacau," sambung Juliari.
Muhammad, warga dari RW 03 menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Sosial Juliari P Batubara yang sudah memberikan bantuan secara langsung kepada warga. Menurut dia, bantuan ini sangat bermanfaat, khususnya bagi warga kurang mampu dan yang terdampak Covid-19. "Terima kasih buat Pak Menteri yang sudah datang langsung ke sini dan Pak Presiden. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk keluarga yang sangat membutuhkan. Semoga Corona ini segera berakhir di negara tercinta ini," kata Muhammad. (Baca juga: Mensos Susuri Gang-gang di Bekasi demi Sebar Paket Sembako)
Hal senada juga disampaikan Yayah, warga Depok lainnya yang menerima bantuan presiden. "Alhamdulillah, terimakasih kepada Pak Presiden, Pak Menteri dan semuanya. Bantuan ini sangat bermanfaat buat saya sekeluarga," katanya. (Baca juga: Mensos Ajak Ormas Ikut Awasi Penyaluran Bansos Corona)
"Alhamdulillah, senang terima bantuan ini. Karena selama ini saya sudah tidak bekerja dan di rumah saja," kata Asimah, warga RW 03.
Sementara itu, Menteri Sosial Juliari P Batubara mengatakan, bantuan sosial yang diberikan pemerintah akan dilakukan sebanyak dua tahap dalam satu bulan. Bentuknya yaitu berupa paket sembako. "Mudah-mudahan ini semua, bantuan dari Pak Presiden melalui Kemensos karena beliau prihatin terhadap rakyat yang terdampak karena Corona bisa bermanfaat. Memang kami berharap pemda memberikan list keluarga-keluarga yang selama ini belum dapat bantuan supaya kita lebih luas cakupannya, jadi tidak itu-itu saja yang dapat," kata Juliari di dampingi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, Kapolres Depok dan Dandim Depok.
Dia mengatakan jika bantuan yang diberikan Kemensos berbeda dengan Pemda sehingga pembagiannya tidak secara serentak. Juliari pun meminta agar warga yang belum menerima bantuan tetap bersabar. "Kami berikan ini dari Kemensos, nanti ada lagi dari Pemprov Jabar, dan Pemkot Depok yang ngatur siapa yang dapat. Datangnya itu tidak barengan, misalnya rumah ini dapat tapi yang satu belum, terus viral, padahal dua hari lagi dia dapat. Jadi bapak ibu tenang, pasti dapat semua," kata Juliari.
Dia menyebut, Kota Depok mendapat sembako bantuan presiden melalui Kemensos sebanyak 123.000 paket. "Situasi ini situasi yang emergensi. Jadi kita di pemerintahan bekerja keras dan berharap semua warga terdampak dapat bantuan. Bantuan ini kan lumayan banyak jumlahnya, kalau ada tetangganya yang tidak dapat bisa juga berbagi. Saya serahkan sepenuhnya data penerima ke pemda dan pemkot. Kalau Kemensos turun sendiri, nyari sendiri, maka kacau," sambung Juliari.
(cip)
tulis komentar anda