Jawab Ridwan Kamil soal Kisruh Habib Rizieq, Mahfud MD: Saya Bertanggung Jawab
Rabu, 16 Desember 2020 - 20:33 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menjawab tudingan yang dilontarkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kepada dirinya.
Dalam pernyataannya Rabu (16/12/2020) siang, Ridwan Kamil meminta Mahfud MD bertanggung jawab atas kisruh kerumunan massa pendukung Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab .
Menjawab hal itu, Mahfud MD mengatakan benar dirinya yang bertanggung jawab dan mengumumkan izin kepulangan Habib Rizieq. Dirinya juga yang memperbolehkan penjemputan pendiri FPI itu di Bandara Soekarno-Hatta pada November lalu, dengan catatan tak melanggar protokol kesehatan. ( )
"Siap, Kang RK. Saya bertanggung jawab. Saya yang umumkan HRS diizinkan pulang ke Indonesia karena dia punya hak hukum untuk pulang. Saya juga yang mengumumkan HRS boleh dijemput asal tertib dan tak melanggar protokol kesehatan. Saya juga yang minta HRS diantar sampai ke Petamburan," ujar Mahfud MD, Rabu (16/12/2020).
Menko Polhukam menegaskan, diskresi yang diberikan pemerintah tersebut sudah berjalan tertib sampai Habib Rizieq tiba di Petamburan. Namun, kata Mahfud MD, keramaian makin menjadi di acara-acara lainnya dan sudah di luar diskresi yang dirinya umumkan, salah satunya peringatan Maulid Nabi di Petamburan.
"Diskresi pemerintah diberikan untuk penjemputan, pengamanan, dan pengantaran dari bandara sampai ke Petamburan. Itu sudah berjalan tertib sampai HRS benar-benar tiba di Petamburan sore. Tapi acara pada malam dan hari-hari berikutnya yang menimbulkan kerumunan orang sudah di luar diskresi yang saya umumkan," ujarnya. ( )
Seperti diketahui, Ridwan Kamil menyampaikan pernyataan itu usai menjalani agenda pemeriksaan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Jabar di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Rabu (16/12/2020) siang. Ridwan Kamil menegaskan, seluruh kekisruhan terkait Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) yang berlarut-larut dipicu oleh pernyataan Mahfud MD sendiri.
"Menurut saya, semua kekisruhan yang berlarut-larut ini dimulai sejak adanya statement dari Pak Mahfud, di mana penjemputan HRS ini diizinkan," kata Ridwan Kamil.
Menurut dia, pernyataan Mahfud MD yang mengizinkan penjemputan Habib Rizieq sepanjang tertib dan damai tersebut menimbulkan pemahaman berbeda dari ribuan pendukungnya, hingga menimbulkan kerumunan yang luar biasa.
Dalam pernyataannya Rabu (16/12/2020) siang, Ridwan Kamil meminta Mahfud MD bertanggung jawab atas kisruh kerumunan massa pendukung Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab .
Menjawab hal itu, Mahfud MD mengatakan benar dirinya yang bertanggung jawab dan mengumumkan izin kepulangan Habib Rizieq. Dirinya juga yang memperbolehkan penjemputan pendiri FPI itu di Bandara Soekarno-Hatta pada November lalu, dengan catatan tak melanggar protokol kesehatan. ( )
"Siap, Kang RK. Saya bertanggung jawab. Saya yang umumkan HRS diizinkan pulang ke Indonesia karena dia punya hak hukum untuk pulang. Saya juga yang mengumumkan HRS boleh dijemput asal tertib dan tak melanggar protokol kesehatan. Saya juga yang minta HRS diantar sampai ke Petamburan," ujar Mahfud MD, Rabu (16/12/2020).
Menko Polhukam menegaskan, diskresi yang diberikan pemerintah tersebut sudah berjalan tertib sampai Habib Rizieq tiba di Petamburan. Namun, kata Mahfud MD, keramaian makin menjadi di acara-acara lainnya dan sudah di luar diskresi yang dirinya umumkan, salah satunya peringatan Maulid Nabi di Petamburan.
"Diskresi pemerintah diberikan untuk penjemputan, pengamanan, dan pengantaran dari bandara sampai ke Petamburan. Itu sudah berjalan tertib sampai HRS benar-benar tiba di Petamburan sore. Tapi acara pada malam dan hari-hari berikutnya yang menimbulkan kerumunan orang sudah di luar diskresi yang saya umumkan," ujarnya. ( )
Seperti diketahui, Ridwan Kamil menyampaikan pernyataan itu usai menjalani agenda pemeriksaan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Jabar di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Rabu (16/12/2020) siang. Ridwan Kamil menegaskan, seluruh kekisruhan terkait Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) yang berlarut-larut dipicu oleh pernyataan Mahfud MD sendiri.
"Menurut saya, semua kekisruhan yang berlarut-larut ini dimulai sejak adanya statement dari Pak Mahfud, di mana penjemputan HRS ini diizinkan," kata Ridwan Kamil.
Menurut dia, pernyataan Mahfud MD yang mengizinkan penjemputan Habib Rizieq sepanjang tertib dan damai tersebut menimbulkan pemahaman berbeda dari ribuan pendukungnya, hingga menimbulkan kerumunan yang luar biasa.
(abd)
tulis komentar anda