Panglima TNI Bersama Plt Menhan Amerika Tingkatkan Kerja Sama Siber dan Alutsista
Senin, 07 Desember 2020 - 16:26 WIB
JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto , menerima kunjungan kehormatan Acting US Secretary of Defense, Christopher C. Miller, bertempat di Subden Mabes TNI, Jakarta Pusat, Senin (7/12/2020).
Dalam kunjungan tersebut, Acting US Secretary of Defense, Christopher C. Miller, didampingi oleh Dubes LBBP AS, Dubes Sung Yong Kim, Deputi Asisten Menhan AS untuk Wilayah Asia Selatan dan Asia Tenggara, MrReed Blanding Werner, dan Kepala Staf Menhan AS. Kashyap Pramod Patel. (Baca juga: Prabowo-Plt Menhan Amerika Sepakat Jaga Keamanan Indo Pasifik)
Sementara Panglima TNI, didampingi oleh Asops Panglima TNI, Mayjen TNI Arios Tiopan Aritonang, dan Kapuskersin TNI, Laksma TNI R. Teguh Isgunanto. Mengawali pertemuan siang ini, Panglima TNI mengucapkan selamat datang di Jakarta dan merupakan sebuah kehormatan menerima kunjungan Acting US Secretary of Defense, Christopher C. Miller, dan delegasi di Jakarta. (Baca juga: Panglima TNI Sematkan Bintang Dharma kepada 10 Perwira Tinggi)
Tak lupa Panglima TNI mengucapkan selamat atas pengangkatan Acting US Secretary of Defense kepada Christopher C. Miller dan juga terselenggaranya pemilihan Presiden AS. Kepada Acting US Secretary Of Defense, Panglima TNI yakin dengan kepemimpinan dan pengalaman Christopher C. Miller yang luas, maka hubungan dan kerja sama antara kedua Angkatan Bersenjata akan semakin meningkat. (Baca juga: Panglima Tutup Pendidikan Reguler Sesko TNI Angkatan 47 Tahun 2020)
Panglima TNI mengapresiasi kerja sama pertahanan antara kedua negara yang selama ini telah terjalin. Eratnya hubungan tersebut terbukti dengan rangkaian kunjungan pejabat Departemen Pertahanan dan Angkatan Bersenjata AS kepada Panglima TNI pada beberapa bulan terakhir. Pada September lalu, Panglima TNI menerima kunjungan Under Secretary of Defense for Policy, James Anderson. Kemudian pada November menerima kunjungan Kasad AS, Jenderal James C. McConville, beserta Mayjen Jonathan P. Braga, Wakil Panglima USARPAC.
Acting US Secretary of Defense dan Panglima TNI pada kesempatan ini membicarakan berbagai kegiatan dan kerja sama yang telah berlangsung serta berbagai kemungkinan kerja sama di masa mendatang. Kerja sama peningkatan profesionalisme prajurit kedua Angkatan Bersenjata melalui pendidikan dan latihan serta peningkatan kemampuan melalui pengadaan alutsista akan dilanjutkan dan ditingkatkan. Pelatihan dan peningkatan kemampuan CBRNE dan siber adalah bidang yang menjadi perhatian bersama. Demikian pula dengan kebutuhan TNI terkait alutsista mutakhir.
Kedua pejabat juga membahas kemungkinan keikutsertaan personel TNI dalam latihan bersama antara Marinir AS dan Angkatan Bersenjata Australia di Darwin. Latihan semacam itu tentunya akan sangat bermanfaat bagi semua pihak. Acting US Secretary Of Defense dan Panglima TNI sepakat bahwa stabilitas kawasan Asia Tenggara sangat penting. Permasalahan yang ada di wilayah Laut China Selatan harus diselesaikan melalui pendekatan diplomatis dengan mengedepankan norma-norma internasional, prinsip saling menghargai kedaulatan, dan penyelesaian permasalahan dalam kerangka perdamaian.
Dalam kunjungan tersebut, Acting US Secretary of Defense, Christopher C. Miller, didampingi oleh Dubes LBBP AS, Dubes Sung Yong Kim, Deputi Asisten Menhan AS untuk Wilayah Asia Selatan dan Asia Tenggara, MrReed Blanding Werner, dan Kepala Staf Menhan AS. Kashyap Pramod Patel. (Baca juga: Prabowo-Plt Menhan Amerika Sepakat Jaga Keamanan Indo Pasifik)
Sementara Panglima TNI, didampingi oleh Asops Panglima TNI, Mayjen TNI Arios Tiopan Aritonang, dan Kapuskersin TNI, Laksma TNI R. Teguh Isgunanto. Mengawali pertemuan siang ini, Panglima TNI mengucapkan selamat datang di Jakarta dan merupakan sebuah kehormatan menerima kunjungan Acting US Secretary of Defense, Christopher C. Miller, dan delegasi di Jakarta. (Baca juga: Panglima TNI Sematkan Bintang Dharma kepada 10 Perwira Tinggi)
Tak lupa Panglima TNI mengucapkan selamat atas pengangkatan Acting US Secretary of Defense kepada Christopher C. Miller dan juga terselenggaranya pemilihan Presiden AS. Kepada Acting US Secretary Of Defense, Panglima TNI yakin dengan kepemimpinan dan pengalaman Christopher C. Miller yang luas, maka hubungan dan kerja sama antara kedua Angkatan Bersenjata akan semakin meningkat. (Baca juga: Panglima Tutup Pendidikan Reguler Sesko TNI Angkatan 47 Tahun 2020)
Panglima TNI mengapresiasi kerja sama pertahanan antara kedua negara yang selama ini telah terjalin. Eratnya hubungan tersebut terbukti dengan rangkaian kunjungan pejabat Departemen Pertahanan dan Angkatan Bersenjata AS kepada Panglima TNI pada beberapa bulan terakhir. Pada September lalu, Panglima TNI menerima kunjungan Under Secretary of Defense for Policy, James Anderson. Kemudian pada November menerima kunjungan Kasad AS, Jenderal James C. McConville, beserta Mayjen Jonathan P. Braga, Wakil Panglima USARPAC.
Acting US Secretary of Defense dan Panglima TNI pada kesempatan ini membicarakan berbagai kegiatan dan kerja sama yang telah berlangsung serta berbagai kemungkinan kerja sama di masa mendatang. Kerja sama peningkatan profesionalisme prajurit kedua Angkatan Bersenjata melalui pendidikan dan latihan serta peningkatan kemampuan melalui pengadaan alutsista akan dilanjutkan dan ditingkatkan. Pelatihan dan peningkatan kemampuan CBRNE dan siber adalah bidang yang menjadi perhatian bersama. Demikian pula dengan kebutuhan TNI terkait alutsista mutakhir.
Kedua pejabat juga membahas kemungkinan keikutsertaan personel TNI dalam latihan bersama antara Marinir AS dan Angkatan Bersenjata Australia di Darwin. Latihan semacam itu tentunya akan sangat bermanfaat bagi semua pihak. Acting US Secretary Of Defense dan Panglima TNI sepakat bahwa stabilitas kawasan Asia Tenggara sangat penting. Permasalahan yang ada di wilayah Laut China Selatan harus diselesaikan melalui pendekatan diplomatis dengan mengedepankan norma-norma internasional, prinsip saling menghargai kedaulatan, dan penyelesaian permasalahan dalam kerangka perdamaian.
(cip)
tulis komentar anda