Habib Rizieq Minta Maaf Soal Kerumunan di Bandara, Petamburan dan Megamendung
Rabu, 02 Desember 2020 - 14:31 WIB
JAKARTA - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab meminta maaf kepada masyarakat atas peristiwa kerumunan masa yang terjadi di sejumlah lokasi mulai dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), Petamburan, Tebet dan Megamendung, Bogor.
Permohonan maaf tersebut disampaikan dalam acara dialog nasional pengganti acara Reuni 212 yang digelar virtual, Rabu (2/12/2020). Dia meminta maaf jika ada masyarakat yang terganggu akibat Kerumunan di beberapa lokasi tersebut. "Kita minta maaf kepada semua masyarakat kalau dalam kerumunan di Bandara, Petamburan, Tebet, Megamendung terjadi penumpukan massa di luar kendali," jelasnya. (Baca juga: Habib Rizieq Tegaskan Revolusi Akhlak Bukan untuk Cari Kekuasaan)
Dia juga meminta maaf kepada para ulama yang tidak bisa bertemu langsung dengannya. Meski pun ada yang bertemu harus mengikuti protokol kesehatan yang ketat. "Saya minta maaf kepada para alim ulama para kiai yang ke rumah saya kita juga perlakukan protokol kesehatan yang ketat," bebernya. (Baca juga: Dialog Nasional 212, Habib Rizieq Serukan Revolusi Penegakan Hukum)
Acara pengganti Reuni 212 itu digelar secara semi virtual dan disiarkan melalui kanal YouTube Front TV serta situs resmi Front Pembela Islam (FPI) juga dihadiri sejumlah tokoh seperti Ustadz Yusuf Martak, Ustadz Bachtiar Nasir, Rocky Gerung, Refly Harun, Mardani Ali Sera, Fadli Zon, Ahmad Dhani, Gatot Nurmantyo.
Permohonan maaf tersebut disampaikan dalam acara dialog nasional pengganti acara Reuni 212 yang digelar virtual, Rabu (2/12/2020). Dia meminta maaf jika ada masyarakat yang terganggu akibat Kerumunan di beberapa lokasi tersebut. "Kita minta maaf kepada semua masyarakat kalau dalam kerumunan di Bandara, Petamburan, Tebet, Megamendung terjadi penumpukan massa di luar kendali," jelasnya. (Baca juga: Habib Rizieq Tegaskan Revolusi Akhlak Bukan untuk Cari Kekuasaan)
Dia juga meminta maaf kepada para ulama yang tidak bisa bertemu langsung dengannya. Meski pun ada yang bertemu harus mengikuti protokol kesehatan yang ketat. "Saya minta maaf kepada para alim ulama para kiai yang ke rumah saya kita juga perlakukan protokol kesehatan yang ketat," bebernya. (Baca juga: Dialog Nasional 212, Habib Rizieq Serukan Revolusi Penegakan Hukum)
Acara pengganti Reuni 212 itu digelar secara semi virtual dan disiarkan melalui kanal YouTube Front TV serta situs resmi Front Pembela Islam (FPI) juga dihadiri sejumlah tokoh seperti Ustadz Yusuf Martak, Ustadz Bachtiar Nasir, Rocky Gerung, Refly Harun, Mardani Ali Sera, Fadli Zon, Ahmad Dhani, Gatot Nurmantyo.
(cip)
tulis komentar anda