Pengamat: Lucu tapi Nyata Jika Fadli Zon Geser Sandi Jadi Menteri KKP

Rabu, 02 Desember 2020 - 07:36 WIB
Politikus Partai Gerinfra Fadli Zon bersama Sandiaga Uno masuk dalam nama kandidat Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP). FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Siapa pengganti Edhy Prabowo menjadi menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) hingga kinibelum ada titik terang. Sebab, Presiden Jokowi menugaskan Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan untuk sementara mengisi jabatan itu dan belum memutuskan menteri definitif.

Berbagai spekulasi muncul, antara lain, posisi menteri itu tetap diberikan kepada kader Partai Gerindra. Atau, diberikan kepada orang lain di luar Gerindra dengan pelbagai catatan.

Sejauh ini, muncul nama-nama dari internal Gerindra seperti Sandiaga S Uno , Sufmi Dasco Ahmad, Ahmad Muzani sampai Fadli Zon . Namun, Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Gerindra pun masih belum bersuara.



Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Research and Analysis (Sudra), Fadhli Harahab, mengaku masih yakin bahwa posisi Menteri KKP akan diberikan Sandiaga S Uno atau Sandi. ( )

"Aku pikir kalau sampai Fadli Zon menggeser Sandi 'papa online' ibarat lucu tapi nyata," kata Fadhli saat dihubungi SINDOnews, Rabu (2/12/2020).

Fadli menuturkan, lucu karena Fadli selama ini dikenal cukup kritis terhadap pemerintahan Jokowi. Meski partai yang menaunginya telah bergabung ke pemerintahan Jokowi, anggota DPR itu terbilang paling vokal mengkritik kebijakan Jokowi. Tak heran, perilaku Fadli seperti koalisi rasa oposisi.

Kemudian, lanjut Fadhli, jika akhirnya Fadli menggeser Sandi, maka hal itu juga bisa menjadi kenyataan. Ia menilai, dalam politik, semua serba mungkin terjadi. Dalam teori politik modern, mengakomodir lawan bisa saja dilakukan untuk membuat politik menjadi harmoni. ( )

"Persoalannya Fadli juga dianggap biasa-biasa saja di Gerindra setelah bukan wakil ketua DPR. Dia cuma dibiarkan vokal oleh Gerindra, tapi Prabowo lebih resep (suka) sama kader yang loyal dengan intruksinya. Sandi masuk dalam kategori itu, selain dia juga punya kapasitas memimpin sebuah lembaga," ujar analis sosial politik asal UIN Jakarta itu.
(abd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More