Ini Sosok Edhy Prabowo, Orang Kepercayaan Prabowo Subianto yang Ditangkap KPK
Rabu, 25 November 2020 - 09:32 WIB
JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama keluarganya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) seusai pulang dari kunjungan kerja ke Amerika Serikat, pada Rabu, (25/11/2020) dini hari tadi sekitar pukul 01.23 WIB.
Edhy Prabowo ditangkap terkait dugaan kasus korupsi ekspor benih lobster atau benur. Edhy menjadi orang pertama dalam Kabinet Indonesia Maju Jokowi-KH. Ma’ruf Amin yang ditangkap oleh lembaga antirasuah tersebut sejak dilantik Presiden Jokowi pada 23 Oktober 2020. (Baca juga: Menteri Edhy Prabowo Ditangkap, Begini Penjelasan Ketua KPK)
Sebelum dipercaya menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Susi Pudjiastuti, sosok Edhy Prabowo merupakan orang kepercayaan Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pria kelahiran Muara Enim, Sumatera Barat, 24 Desember 1972 ini dipercaya Prabowo sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra. (Baca juga: KPK: Menteri Edhy Prabowo Ditangkap Terkait Ekspor Benih Lobster)
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber termasuk wikipedia, selama berkecimpung dalam dunia politik bersama Partai Gerindra, Edhy Prabowo pernah menduduki jabatan sebagai Ketua Komisi IV DPR dan Ketua Fraksi Gerindra di MPR RI peridoe 2014 - 2019. (Baca juga: KPK Tangkap Menteri Edhy Prabowo Bersama Keluarga di Bandara Soetta)
Jauh sebelum bergabung dengan Partai Gerindra besutan menantu Presiden Soeharto, Edhy merupakan atlet pencak silat nasional yang pernah Berjaya di Pekan Olahraga Nasional (PON). Bahkan, suami dari Iis Rosita Dewi ini juga pernah mengikuti kejuaran di tingkat internasional.
Kemudian pada 1991, Edhy Prabowo berhasil diterima menjadi anggota Akabri di Magelang, Jawa Tengah. Sayang kariernya di militer tidak berlanjut dan hanya bertahan selama dua tahun. Saat merantau ke Jakarta, Edhy dikenalkan kepada Prabowo Subianto yang kala itu masih berpangkat Letkol di pasukan elite TNI AD. Prabowo akhirnya menampung Edhy dan teman-temannya. Edhy kemudian dibiayai Prabowo untuk mengenyam pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Moestopo dan diminta untuk terus belajar silat di Batujajar, Bandung, Jawa Barat.
Loyalitas dan kesetiannya kepada orang nomor satu di Partai Gerindra tersebut membuat Edhy akhirnya menjadi orang kepercayaan Prabowo. Bahkan, dan selalu mendampingi menantu dari Presiden Soeharto termasuk saat tinggal di Jerman dan Yordania ketika terjadi perubahan politik Indonesia.
Bahkan, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto sempat memuji Edhy Prabowo. Menurut Prabowo, Edhy adalah sosok hebat yang setia kepada pimpinannnya. Bahkan sampai sekrang sikap itu tidak berubah.
Edhy Prabowo ditangkap terkait dugaan kasus korupsi ekspor benih lobster atau benur. Edhy menjadi orang pertama dalam Kabinet Indonesia Maju Jokowi-KH. Ma’ruf Amin yang ditangkap oleh lembaga antirasuah tersebut sejak dilantik Presiden Jokowi pada 23 Oktober 2020. (Baca juga: Menteri Edhy Prabowo Ditangkap, Begini Penjelasan Ketua KPK)
Sebelum dipercaya menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Susi Pudjiastuti, sosok Edhy Prabowo merupakan orang kepercayaan Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pria kelahiran Muara Enim, Sumatera Barat, 24 Desember 1972 ini dipercaya Prabowo sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra. (Baca juga: KPK: Menteri Edhy Prabowo Ditangkap Terkait Ekspor Benih Lobster)
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber termasuk wikipedia, selama berkecimpung dalam dunia politik bersama Partai Gerindra, Edhy Prabowo pernah menduduki jabatan sebagai Ketua Komisi IV DPR dan Ketua Fraksi Gerindra di MPR RI peridoe 2014 - 2019. (Baca juga: KPK Tangkap Menteri Edhy Prabowo Bersama Keluarga di Bandara Soetta)
Jauh sebelum bergabung dengan Partai Gerindra besutan menantu Presiden Soeharto, Edhy merupakan atlet pencak silat nasional yang pernah Berjaya di Pekan Olahraga Nasional (PON). Bahkan, suami dari Iis Rosita Dewi ini juga pernah mengikuti kejuaran di tingkat internasional.
Kemudian pada 1991, Edhy Prabowo berhasil diterima menjadi anggota Akabri di Magelang, Jawa Tengah. Sayang kariernya di militer tidak berlanjut dan hanya bertahan selama dua tahun. Saat merantau ke Jakarta, Edhy dikenalkan kepada Prabowo Subianto yang kala itu masih berpangkat Letkol di pasukan elite TNI AD. Prabowo akhirnya menampung Edhy dan teman-temannya. Edhy kemudian dibiayai Prabowo untuk mengenyam pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Moestopo dan diminta untuk terus belajar silat di Batujajar, Bandung, Jawa Barat.
Loyalitas dan kesetiannya kepada orang nomor satu di Partai Gerindra tersebut membuat Edhy akhirnya menjadi orang kepercayaan Prabowo. Bahkan, dan selalu mendampingi menantu dari Presiden Soeharto termasuk saat tinggal di Jerman dan Yordania ketika terjadi perubahan politik Indonesia.
Bahkan, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto sempat memuji Edhy Prabowo. Menurut Prabowo, Edhy adalah sosok hebat yang setia kepada pimpinannnya. Bahkan sampai sekrang sikap itu tidak berubah.
tulis komentar anda