Kangen, Kemungkinan Umat Beramai-ramai Jemput Habib Rizieq di Bandara Soekarno Hatta
Kamis, 05 November 2020 - 00:10 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Ustaz Slamet Ma'arif menyebut tidak kemungkinan umat akan beramai-ramai menjemput kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab di Bandara Soekarno Hatta, Banten, 10 November 2020.
"Kalau saya pimpinan 212, GNPF, FPI pastilah akan menyambut kehadiran beliau secara langsung di Soekarno Hatta," ujar Slamet Ma'arif dalam wawancara di program iNews Sore, Rabu (4/11/2020).
Slamet Maarif menambahkan, umat juga sudah sangat rindu dengan Habib Rizieq . "Sangat kangen dengan beliau, sehingga tidak menutup kemungkinan umat juga akan beramai-ramai untuk menjemput kehadiran beliau di Soekarno Hatta," jelasnya.
(
).
Didesak soal bagaimana PA 212 menjamin penjemputan itu akan berlangsung tertib dan menghindari kerumunan lantaran masih di tengah pandemi Covid-19, Slamet mengatakan, kalau urusan ketertiban, kerapihan, kebersihan, Kelompok 212 dari 2016 sudah teruji. "Alhamdulillah. Jadi nggak perlu diragukan, Insya Allah. Sudah terbiasa mereka, walaupun jutaan orang berkumpul tetapi tetap menjaga nilai-nilai kedamaian, nilai-nilai kebersihan, nilai-nilai ketertiban. Itu nggak perlu diragukan."
( ).
Yang penting, lanjut Slamet, jangan ada pihak-pihak mana pun yang coba-coba mengganggu kepulangan Habib Rizieq . "Itu yang kita ingatkan ya, supaya apa? Semua bisa berjalan dengan kondusif. Insya Allah juga mereka akan menggunakan protokol Covid-19 ketika mereka menjemput imam kita ( Habib Rizieq ). Insya Allah mereka sudah memiliki kesadaran masing-masing, nggak perlu dikhawatirkan lah, jangan khawatir yang berlebihan," jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono mengimbau kepada para pengikut dan pendukung Habib Rizieq melaksanakan penjemputan dengan tertib. "Ingat, Bandara Soekarno Hatta adalah bandara internasional, banyak kepentingan di sana, termasuk tempat pelayanan publik. Tentunya nanti kalau situasi memang tidak memungkinkan, tentunya Polri juga akan turun tangan untuk melakukan pengamanan-pengamanan secukupnya," kata Awi.
Habib Rizieq Shihab mengumumkan akan tiba di Indonesia pada Selasa 10 November 2020. Rizieq akan berangkat menggunakan pesawat terbang Saudia Airlines dari Arab Saudi pada Senin 10 November 2020 pukul 19.30 waktu Arab Saudi.
Dia menegaskan kepulangannya ke Tanah Air sama sekali tanpa bantuan dari pihak Pemerintah Indonesia, baik dari dalam negeri maupun yang di luar negeri.( ).
"Kalau saya pimpinan 212, GNPF, FPI pastilah akan menyambut kehadiran beliau secara langsung di Soekarno Hatta," ujar Slamet Ma'arif dalam wawancara di program iNews Sore, Rabu (4/11/2020).
Slamet Maarif menambahkan, umat juga sudah sangat rindu dengan Habib Rizieq . "Sangat kangen dengan beliau, sehingga tidak menutup kemungkinan umat juga akan beramai-ramai untuk menjemput kehadiran beliau di Soekarno Hatta," jelasnya.
(
Baca Juga
Didesak soal bagaimana PA 212 menjamin penjemputan itu akan berlangsung tertib dan menghindari kerumunan lantaran masih di tengah pandemi Covid-19, Slamet mengatakan, kalau urusan ketertiban, kerapihan, kebersihan, Kelompok 212 dari 2016 sudah teruji. "Alhamdulillah. Jadi nggak perlu diragukan, Insya Allah. Sudah terbiasa mereka, walaupun jutaan orang berkumpul tetapi tetap menjaga nilai-nilai kedamaian, nilai-nilai kebersihan, nilai-nilai ketertiban. Itu nggak perlu diragukan."
( ).
Yang penting, lanjut Slamet, jangan ada pihak-pihak mana pun yang coba-coba mengganggu kepulangan Habib Rizieq . "Itu yang kita ingatkan ya, supaya apa? Semua bisa berjalan dengan kondusif. Insya Allah juga mereka akan menggunakan protokol Covid-19 ketika mereka menjemput imam kita ( Habib Rizieq ). Insya Allah mereka sudah memiliki kesadaran masing-masing, nggak perlu dikhawatirkan lah, jangan khawatir yang berlebihan," jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono mengimbau kepada para pengikut dan pendukung Habib Rizieq melaksanakan penjemputan dengan tertib. "Ingat, Bandara Soekarno Hatta adalah bandara internasional, banyak kepentingan di sana, termasuk tempat pelayanan publik. Tentunya nanti kalau situasi memang tidak memungkinkan, tentunya Polri juga akan turun tangan untuk melakukan pengamanan-pengamanan secukupnya," kata Awi.
Habib Rizieq Shihab mengumumkan akan tiba di Indonesia pada Selasa 10 November 2020. Rizieq akan berangkat menggunakan pesawat terbang Saudia Airlines dari Arab Saudi pada Senin 10 November 2020 pukul 19.30 waktu Arab Saudi.
Dia menegaskan kepulangannya ke Tanah Air sama sekali tanpa bantuan dari pihak Pemerintah Indonesia, baik dari dalam negeri maupun yang di luar negeri.( ).
(zik)
Lihat Juga :
tulis komentar anda