Tokoh KAMI Gabung, Partai Ummat Bisa Salip PAN?
Jum'at, 16 Oktober 2020 - 13:31 WIB
JAKARTA - Loyalis Amien Rais, Agung Mozin, meyakini sebagian besar tokoh dan anggota Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) akan bergabung dalam Partai Ummat. Alasannya, apa yang diperjuangkan KAMI sejalan dengan Partai Ummat .
Lalu, apakah Partai Ummat bisa menyalip Partai Amanat Nasional (PAN) yang kini dipimpin Zulkifli Hasan jika KAMI bergabung dengan partai besutan Amien Rais itu nantinya? Pengamat Politik dan Direktur IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul Imam memberikan pandangannya.
"Kalau soal potensi apakah menyalip PAN ini masih sangat bergantung karena belum terlihat seberapa besar anggota KAMI yang merapat," ujar Arif Nurul Imam kepada SINDOnews, Jumat (16/10/2020).
Arif mengatakan, asumsi Agung Mozin yang menyebut sebagian besar tokoh dan anggota KAMI bakal bergabung dengan Partai Ummat tentu karena dilihat ada irisan persamaan antara KAMI dan Partai Ummat. Kata dia, setidaknya ada dua irisan persamaan antara KAMI dengan Partai Ummat.
"Yaitu sikap kritis terhadap pemerintah dan cenderung berusaha merepresentasikan Islam. Jadi, asumsi Agung Mozin demikian memiliki relevansi dan potensial bisa menjadi pendukung Partai Ummat ," pungkasnya.
Diketahui, Gatot Nurmantyo menyatakan seratus persen Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) tidak akan berubah menjadi partai politik (parpol). Bila ada anggota yang berafiliasi atau menjadi anggota parpol, Gatot mengatakan dia otomatis keluar dan bukan anggota KAMI lagi.( ).
Namun loyalis Amien Rais, Agung Mozin meyakini sebagian besar tokoh dan anggota KAMI bakal bergabung ke dalam Partai Ummat. Keyakinan itu didasarkan pada apa yang diketahuinya bahwa yang diperjuangkan KAMI sama dengan Partai Ummat.
Agung mengatakan bahwa Amien Rais dekat dengan tokoh mana pun. "Kenal lah ya, walaupun tidak dekat paling enggak kenal," kata Agung Mozin kepada SINDOnews, Jumat (16/10/2020).
(
)
Lalu, apakah Partai Ummat bisa menyalip Partai Amanat Nasional (PAN) yang kini dipimpin Zulkifli Hasan jika KAMI bergabung dengan partai besutan Amien Rais itu nantinya? Pengamat Politik dan Direktur IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul Imam memberikan pandangannya.
"Kalau soal potensi apakah menyalip PAN ini masih sangat bergantung karena belum terlihat seberapa besar anggota KAMI yang merapat," ujar Arif Nurul Imam kepada SINDOnews, Jumat (16/10/2020).
Arif mengatakan, asumsi Agung Mozin yang menyebut sebagian besar tokoh dan anggota KAMI bakal bergabung dengan Partai Ummat tentu karena dilihat ada irisan persamaan antara KAMI dan Partai Ummat. Kata dia, setidaknya ada dua irisan persamaan antara KAMI dengan Partai Ummat.
"Yaitu sikap kritis terhadap pemerintah dan cenderung berusaha merepresentasikan Islam. Jadi, asumsi Agung Mozin demikian memiliki relevansi dan potensial bisa menjadi pendukung Partai Ummat ," pungkasnya.
Diketahui, Gatot Nurmantyo menyatakan seratus persen Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) tidak akan berubah menjadi partai politik (parpol). Bila ada anggota yang berafiliasi atau menjadi anggota parpol, Gatot mengatakan dia otomatis keluar dan bukan anggota KAMI lagi.( ).
Namun loyalis Amien Rais, Agung Mozin meyakini sebagian besar tokoh dan anggota KAMI bakal bergabung ke dalam Partai Ummat. Keyakinan itu didasarkan pada apa yang diketahuinya bahwa yang diperjuangkan KAMI sama dengan Partai Ummat.
Agung mengatakan bahwa Amien Rais dekat dengan tokoh mana pun. "Kenal lah ya, walaupun tidak dekat paling enggak kenal," kata Agung Mozin kepada SINDOnews, Jumat (16/10/2020).
(
Baca Juga
tulis komentar anda