Temukan Kasus COVID-19, 3.551.507 Spesimen Telah Diperiksa
Selasa, 06 Oktober 2020 - 20:22 WIB
Sejak awal pandemi COVID-19 hingga saat ini pemerintah telah memeriksa lebih dari 3,5 juta spesimen untuk menemukan kasus corona. FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Sejak awal pandemi COVID-19 hingga saat ini pemerintah telah memeriksa lebih dari 3,5 juta spesimen untuk menemukan kasus corona. Pemeriksaan dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Berdasarkan data pemerintah, hingga Senin (5/10/2020), petugas telah memeriksa 3.478.823 spesimen. Hari ini dilaporkan sebanyak 36.342 spesimen juga diperiksa, sehingga total yang telah diperiksa hingga Selasa (6/10/2020) atau sebanyak 3.551.507 spesimen.
Dari pemeriksaan spesimen hari ini ditemukan positif COVID-19 sebanyak 4.056 kasus, sehingga akumulasinya sebanyak 311.176 orang. ( )
Data penambahan kasus positif COVID-19 di Indonesia kini dipublikasikan oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di https://www.covid19.go.id dan laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui laman https://www.kemkes.go.id/.
Dari situs itu juga dilaporkan yang sembuh dari COVID-19 hari ini bertambah 3.844 orang atau menjadi 236.437 orang. Sementara jumlah yang meninggal bertambah 121 orang, sehingga totalnya menjadi 11.374 orang. Adapun sebanyak 140.305 orang menjadi suspek COVID-19. ( )
Berdasarkan data pemerintah, hingga Senin (5/10/2020), petugas telah memeriksa 3.478.823 spesimen. Hari ini dilaporkan sebanyak 36.342 spesimen juga diperiksa, sehingga total yang telah diperiksa hingga Selasa (6/10/2020) atau sebanyak 3.551.507 spesimen.
Dari pemeriksaan spesimen hari ini ditemukan positif COVID-19 sebanyak 4.056 kasus, sehingga akumulasinya sebanyak 311.176 orang. ( )
Data penambahan kasus positif COVID-19 di Indonesia kini dipublikasikan oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di https://www.covid19.go.id dan laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui laman https://www.kemkes.go.id/.
Dari situs itu juga dilaporkan yang sembuh dari COVID-19 hari ini bertambah 3.844 orang atau menjadi 236.437 orang. Sementara jumlah yang meninggal bertambah 121 orang, sehingga totalnya menjadi 11.374 orang. Adapun sebanyak 140.305 orang menjadi suspek COVID-19. ( )
(abd)
tulis komentar anda