GP Ansor Ingatkan Bacawagub Hasan Basri Tak Main-main dengan Janji Kader

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 10:48 WIB
Sekjen GP Ansor Rifqi Elmoe mengingatkan kepada mantan Kepala Satkornas Banser, Hasan Basri Sagala, yang saat ini maju menjadi bakal Cawagub Sumut. Foto/Kemenag
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) GP Ansor Rifqi Elmoe mengingatkan mantan Kepala Satkornas Banser, Hasan Basri Sagala . Menurut Rifqi, Hasan yang saat ini maju menjadi bakal Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) bersama Edy Rahmayadi, harus ingat akan salah satu sumpah janji saat masuk GP Ansor.

Salah satu sumpah janji itu mengatakan, kader dengan segenap jiwanya siap menghadapi musuh dan pengkhianat terhadap Islam Ahlusuunah wal Jama'ah, Organisasi Nahdlatul Ulama dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.

"Baiat dan sumpah yang sudah diucapkan oleh kader bersifat mengikat dan pertanggungjawabannya langsung kepada Allah swt," kata Rifqi, di Jakarta, Sabtu (31/8/2024).



Respons Rifqi diungkapkan, menanggapi pernyataan Hasan Basri yang berpendapat bahwa dirinya sudah bukan lagi bagian dari keluarga besar Nahdlatul Ulama.



"Karena juga saya telah mengundurkan diri dari NU, dari tenaga ahli Menag, dan di Banser saya sudah purna tugas," kata Hasan.

Rifqi menilai, sebagai orang yang pernah aktif di NU, seharusnya Hasan menyelami dan menghayati sumpah janji saat dibaiat. "Bukan berarti, setelah purna tugas, tidak terikat," kata Rifqi.

Karenanya, Rifqi mengimbau kepada seluruh kader Ansor untuk tidak main-main dengan baiat yang sudah diucapkan.

"Bisa kualat nantinya. Kita mustinya sama-sama dan mengimbau satu sama lain agar terus menjaga martabat organisasi," kata dia.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More