PDIP Tak Persoalkan Reshuffle Kabinet, Hasto: Malah Bisa Bersih-bersih Lebih Awal
Minggu, 18 Agustus 2024 - 11:09 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberikan keterangan kepada media di kawasan Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Minggu (18/8/2024). FOTO/MPI/RIANA RIZKIA
JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) tak mempersoalkan jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan reshuffle kabinet menjelang lengser. Perombakan kabinet dikabarkan akan menyasar menteri-menteri dari PDIP.
"Ya nggak ada masalah, tinggal berapa hari. Malah bisa siap-siap, bersih-bersih lebih awal," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di kawasan Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Minggu (18/8/2024).
Untuk diketahui, sederet nama menteri diisukan bakal dicopot dari kursi jabatan oleh Presiden Jokowi. Sinyal kuat yang terkena reshuffle kabinet adalah mereka yang berada di luar gerbong koalisi.
Teranyar, kursi menteri dari PDIP yang bakal digoyang. Salah satunya Yasonna Laoly, politikus PDIP yang kini menjabat Menteri Hukum dan HAM (Menkumham).
Yasonna dikabarkan bakal diganti oleh politikus Partai Gerindra, Supratman Andi Agtas. Dia pun mengaku siap jika benar akan kena reshuffle kabinet.
"Kita tunggu besok lusa (Senin, 19 Agustus 2024)," kata Yasonna Laoly, Sabtu (17/8/2024).
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan, reshuffle kabinet merupakan hak prerogatifnya. Sehingga, jika dirinya merasa perlu, maka akan melakukan reshuffle kabinet.
"Ya kalau diperlukan, kalau diperlukan," kata Jokowi.
"Ya nggak ada masalah, tinggal berapa hari. Malah bisa siap-siap, bersih-bersih lebih awal," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di kawasan Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Minggu (18/8/2024).
Untuk diketahui, sederet nama menteri diisukan bakal dicopot dari kursi jabatan oleh Presiden Jokowi. Sinyal kuat yang terkena reshuffle kabinet adalah mereka yang berada di luar gerbong koalisi.
Teranyar, kursi menteri dari PDIP yang bakal digoyang. Salah satunya Yasonna Laoly, politikus PDIP yang kini menjabat Menteri Hukum dan HAM (Menkumham).
Yasonna dikabarkan bakal diganti oleh politikus Partai Gerindra, Supratman Andi Agtas. Dia pun mengaku siap jika benar akan kena reshuffle kabinet.
"Kita tunggu besok lusa (Senin, 19 Agustus 2024)," kata Yasonna Laoly, Sabtu (17/8/2024).
Baca Juga
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan, reshuffle kabinet merupakan hak prerogatifnya. Sehingga, jika dirinya merasa perlu, maka akan melakukan reshuffle kabinet.
"Ya kalau diperlukan, kalau diperlukan," kata Jokowi.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda